Persebaya Surabaya
Pelatih Persik Kediri Sebut Persebaya Surabaya Tetap Kandidat Juara, Aji Santoso: Kurang Beruntung
Pelatih Persik Kediri sebut Persebaya Surabaya tetap kandidat juara Liga 1 musim ini kendati hanya bermain imbang 1-1 melawan timnya.
Penulis: Ndaru Wijayanto | Editor: Tri Mulyono
Sebab, pada laga ini, terutama di babak kedua, Persebaya mendominsi permainan.
Banyak menciptakan peluang, namun tak satupun mengkonfersi sejumlah peluang menjadi gol.
"Saya pikir pertandingan tadi kurang faktor lucky saja.
Setelah di babak kedua kami mengubah sedikit taktik, dan itu banyak peluang, 4-5 peluang yang seharusnya menjadi gol tidak terjadi gol," terang Aji Santoso usai laga.
Sementara, tentang kurang apiknya penampilan skuat asuhannya di babak pertama, dimana pertarungan lini tengah banyak dikuasi Persik Kediri, disampaikan Aji karena masih melihat permainan lawan.
"Babak pertama kami masih melihat bagaimana cara dia (Persik) bermain," kata pelatih 49 tahun itu.
Meski hanya bermain imbang, Aji memastikan secara permainan, Makan Konate dkk sudah bermain cukup baik.
Hanya saja, selain faktor keburuntungan, Persik dinilai Aji juga tampil cukup baik pada laga ini.
Berbeda jauh dengan pertemuan sebelumnya di Piala Gubernur Jatim 2020 dimana Persebaya menang 3-1 (10/2/2020).
"Pertandingan sangat seru malam hari ini, yang jelas tidak ada yang salah dengan cara bermain kami, kami sudah tampil bagus terutama di babak kedua," ucapnya.
Aji juga enggan menyebut kekalahan ini karena faktor pemain tertentu, termasuk Hansamu yang hansbal dimana menyebabkan penalti.
Ungkapan sama juga disampaikan oleh salah satu pemain sayap Persebaya, Oktafianus Fernando (Ofan).
"Sama dengan coach Aji, kami kurang beruntung. Kami sudah mencoba berusaha maksimal di babak kedua, kembali lagi, kami kurang beruntung hari ini," ucapnya.
Hasil ini menjadi modal negatif laga Persebaya selanjutnya saat sambangi markas Persija Jakarta (7/3/2020).