Pilbup Kediri 2020

Pilbup Kediri 2020: Reaksi Mujahid - Eko terkait Kabar Rekom PDIP Jatuh kepada Putra Pramono Anung

Pasangan Mujahid - Eko Ediyono yang mendapat dukungan mantan Bupati Kediri Ir Sutrisno hanya pasrah.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Parmin
surya.co.id/didik mashudi
Pasangan Mujahid - Eko sewaktu mendaftar di Kantor DPC PDIP Kabupaten Kediri beberapa waktu lalu. 

SURYA.co.id | KEDIRI - Pasangan Mujahid - Eko Ediyono yang mendapat dukungan mantan Bupati Kediri Ir Sutrisno hanya pasrah. Masalahnya, kemungkinan besar rekomendasi DPP PDIP bakal jatuh ke Hanindito Himawan Pramana.

Eko Ediyono saat dikonfirmasi mengungkapkan, tampaknya rekomendasi dari partai sudah mengarah kepada Mas Dhito, putra Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

"Kalau rekomendasi jatuh ke Mas Dhito, sehingga secara otomatis, Mujahid-Eko tidak bisa lanjut untuk maju ke kontestasi dalam Pilkada Kabupaten Kediri 2020," ungkap Eko Ediyono, Selasa (25/2/2020).

Meski rekomendasi secara resmi dari DPP PDIP untuk pasangan bacabup dan bacawabup Kabupaten Kediri saat ini masih belum turun.

Namun, pasangan Mujahid - Eko semakin tipis peluangnya dicalonkan oleh DPC PDIP Kabupaten Kediri yang memiliki 15 kursi di dewan.

"Jadi dalam hal ini kami tidak mengundurkan diri. Tetapi tidak mendapat rekom," jelas Eko Ediyono.

Selain mendaftar ke DPC PDIP, Mujahid - Eko juga mendaftar ke Partai Gerindra serta telah mengikuti uji publik bersama dua bakal calon bupati lainnya.

Namun Partai Gerindra harus berkoalisi dengan parpol lain karena jumlah kursinya hanya 5. Syarat minimal untuk mengusung calon harus didukung 10 kursi di dewan.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved