Berita Tulungagung
Tujuh Driver Kena Order Fiktif, Grab Tulungagung Melapor ke Polisi
“Kami melaporkan dua akun berbeda yang dipakai untuk mengerjai banyak teman-teman driver dengan order fiktif,” ujar Ketua Grab Tulungagung
SURYA.co.id | TULUNGAGUNG - Komunitas Grab di Tulungagung dibuat jengkel dengan orderan fiktif yang membuat sejumlah driver merugi.
Setelah melakukan konsultasi dengan kepolisian, mereka membuat dua laporan sekaligus
“Kami melaporkan dua akun berbeda yang dipakai untuk mengerjai banyak teman-teman driver dengan order fiktif,” ujar Ketua Grab Tulungagung, Abdul Wahab, Rabu (12/2/2020).
Wahab memaparkan, pada Senin (10/2/2020) satu akun membuat order Grabfood ke empat driver.
Semuanya atas nama Arum, seorang pekerja di SPBU Terminal Gayatri Tulungagung.
Namun setelah diantarkan ke Arum, ternyata yang bersangkutan tidak order.
“Dia memang punya aplikasi Grab, tapi setelah kami periksa dia memang tidak order. Selain itu nomor yang dipakai juga berbeda,” terang Wahab.
Nilai order empat driver ini mencapai sekitar Rp 700.000.
Di hari yang sama, akun ke-2 mengatasnamakan Cindy, tinggal di sebuah rumah kos di Kelurahan Kenayan, Kecamatan Tulungagung.
Akun ini oder Grabfood di dua driver dengan nilai total Rp 780.000.
Tambang Pasir di Sungai Brantas Diberangus, Polres Tulungagung Dirikan Papan Larangan |
![]() |
---|
48 Hektare Aset Pemkab Tulungagung Bekas Sungai Ngrowo Masih Dikuasai Warga, DPKP Mendata Ulang |
![]() |
---|
Dua Perangkat Desa Campurdarat yang Beri Keterangan Palsu di Pengadilan Terancam Sanksi Pecat |
![]() |
---|
Para Napi Tulungagung Belajar Meracik Kopi Langsung pada Barista, Bekal Usaha setelah Mereka Bebas |
![]() |
---|
Residivis yang Bawa Sabu-sabu Saat Kecelakaan di Tulungagung, Mengaku Diperintah Sosok Ini |
![]() |
---|