Persebaya Surabaya
Persebaya Muda Belum Bisa Bentuk Tim yang Tampil di Elite Pro Academy, Ini Sebabnya
Persebaya belum bisa bergerak cepat dalam mempersiapkan tim mudanya yang tampil pada ajang Elite Pro Academy
Penulis: Taufiqur Rochman | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id | SURABAYA - Persebaya belum bisa bergerak cepat dalam mempersiapkan tim mudanya yang tampil pada ajang Elite Pro Academy (U-16, U-18 dan U-20).
Manajemen Persebaya pun hanya bisa menunggu.
Direktur Persebaya Amatir Saleh Hanifah menjelaskan, hingga kini pihaknya masih menunggu terkait keputusan PSSI yang mengatur regulasi Elite Pro Academy musim ini.
"Kita juga masih menunggu tentang regulasi Elit Pro Academy dari PSSI seperti apa isinya, kita masih belum tahu," ucap Saleh Hanifah, Senin (3/2/2020).
Sejatinya kongres PSSI telah digelar dua sepekan yang lalu, tepatnya pada 25 Januari 2020 di Bali.
Namun kabar soal peraturan dalam Elite Pro Academy juga belum terdengar di telinga jajaran manajemen Persebaya Amatir.
Kendati regulasi masih ditungu kejelasanya, manajemen Persebaya Amatir sudah menyiapkan langkah.
Persebaya Amatir telah menyiapkan deretan sosok yang akan menghuni kursi kepelatihan.
Terbaru, Persebaya Amatir telah menggelar workshop kepelatihan yang juga digunakan mencari sosok arsitek bagi tim Bajul Ijo muda yang turun di Elite Pro Academy.
Menurut Saleh Hanifah, kegiatan workshopk kepelatihan itu akan menentukan siapa sosok yang layak menjadi pelatih dan diambil dari klub internal Persebaya.
"Jadi, hasilnya (workshop kepelatihan) masih dipelajari oleh Pak Hanafing dan Komisi Pelatih, kalau semuanya oke baru kita putuskan," pungkas pria yang akrab disapa Bang Saleh itu.
Kiprah Persebaya mudai di ajang Elite Pro Academy musim lalu cukup membanggakan. Persebaya U-20 sukses menjadi juara.
Tim yang diaristeki legenda Persebaya, Uston Nawawi menjadi yang terbaik setelah menghentikan ambisi Barito Putera melalui kemenangan adu penalti.
Sementara tim Persebaya U-18 mampu menembus babak delapan besar.
Tim Bajul Ijo cilik gagal menembus semifinal, setelah menelan kekalahan 2-3 dari Barito Putra dan bermain imbang 2-2 saat bertemu Bali United.
Persebaya U-18 hanya menang sekali saat memukul PSIS Semarang dengan skor 4-3.
Sedangkan di katagori U-16, Persebaya berhasil finish di posisi ketiga setelah mengalahkan Persija Jakarta 1-0 di Stadion Sultan Agung, Bantul.