Klarifikasi Saaih Halilintar Foto Kecelakaan Helikopter Kobe Bryant, Katanya 13 Menit dari Lokasi

Adik Atta Halilintar itu juga sempat beri kode S pada foto yang diunggahnya di Instagram tanpa menyebut sumber asli.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Instagram @saaihalilintar
Klarifikasi Saaih Halilintar Soal Foto Kecelakaan Kobe Bryant Milik Media Asing, Katanya 13 Menit dari Lokasi 

SURYA.co.id - Saaih Halilintar diduga warganet curi foto kecelakaan Kobe Bryant milik media asing.

Adik Atta Halilintar itu juga sempat beri kode S pada foto yang diunggahnya di Instagram tanpa menyebut sumber asli.

Saaih membubuhkan kalimat jika dia mendapati kecelakaan itu dekat dengan tempatnya menginap.

"Aku kaget ada berita Helicopter jatuh di LA tempat aku menginap sekarang. Dan beberapa menit kemudian ada kabar bahwa pahlawan dan atlit basket LA telah meninggal dunia @kobebryant (emoticon hati dan wajah sedih) 13 menit dari tempat aku sekarang," tulis akun @saaihalilintar.

Tindakan Saaih Halilintar itu membuat warganet terusik, dan melaporkannya kepada media pemilik foto.

Seorang warganet berkomentar
Seorang warganet berkomentar (Instagram @saaihalilintar)

Setelah mendapatkan desakan dari warganet, Saaih pun mengubah keterangan foto yang diunggahnya itu.

Dia memperbaikinya dengan menambah sumber foto asli.

Meski begitu, warganet pun merasa lucu, dan kembali memberikan komentar pada perlakuan Saaih.

Keterangan foto sete;ah diedit:

rizkigustianfauzii "Postingannya udh 13 jam yg lalu kan ya. Terus captionnya baru anda sunting sekitar 5 jam yg lalu. My point is, kenapa harus nunggu jeda waktu sekitar 8 jam baru anda ganti captionnya? (emoticon tertawa)"

_wahyurama "Telah disunting (emoticon menangis)"

prasetyobektiutomo "Watermarknya ga bisa diedit (emoticon tertawa)"

Saaih Halilintar Klarifikasi

Mendapat pertanyaan soal keberadaannya yang dekat dengan lokasi kecelakaan, Saaih Halilintar Berikan klarifikasi dan penjelasan.

Melalui Insta Story, Saaih mengaku sedang berada di Santa Monica.

"Lokasi aku saat itu di santa monica lagi muter2 udah mau ke arah situ," katanya.

"Pas mau kesitu ngecek di google ternyata 13 menit dari tempat aku sekarang. Trus dapat foto dan berita di google kalau kita mendekat tidak akan diizinkan"

"Walau aku di izinkan untuk mendekat sih aku gak mau, karena aku gak bakal kuat mendengar cerita ayah dan anak didalam kejadian itu (emoticon menangis)," tulis Saaih menjelaskan unggahan Instagramnya.

Klarifikasi Saaih Halilintar
Klarifikasi Saaih Halilintar (Instagram @saaihalilintar)

Viral Video Detik-detik Diduga Helikopter Kobe Bryant Jatuh & Tewaskan 9 Penumpang

Video diduga detik-detik helikopter yang mengangkut legenda basket NBA Kobe Bryant jatuh beredar viral di media sosial Twitter.

Dalam video yang beredar itu tampak sebuah helikopter yang diduga ditumpangi Kobe melewati sebuah pegunungan dalam cuaca berkabut tebal.

Belum sempat melewati pegunungan tersebut, helikopter mendadak hilang kendali.

Helikopter berjenis Sikorsky S-76B it mendadak berputar-putar sebelum akhirnya jatuh dan meledak.

Helikopter tersebut diterbangkan dari Bandara John Wayne pada pukul 09.06 pagi waktu setempat.

Melansir Kompas.com dengan judul "Update, 9 Orang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter Kobe Bryant", berdasarkan data dari catatan penerbangan, helikopter tersebut sempat melewati Boyle Heights, yang merupakan kawasan dekat Stadion Dodger.

Sikorsky S-76B juga sempat berputar di atas Glendale pada saat itu, kecelakaan ini termasuk mengejutkan.

Dikarenakan helikopter jenis ini belum memiliki riwayat kecelakaan sebelumnya, menurut data Keamanan Penerbangan Nasional Amerika Serikat.

Dugaan sementara yang menguatkan sebagai penyebab terjadinya insiden kecelakaan itu adalag kabut tebal yang menghalangi pandangan pilot.

Seperti diketahui, Kobe Bryant tewas dalam sebuah kecelakaan helikopter pada Minggu (21/1/2020) di Calabasas, California, Amerika Serikat.

Tewas bersama anak

Laporan sebelumnya dari TMZ menyebut, setidaknya ada lima orang yang meninggal dalam kecelakaan tersebut.

Lima orang itu termasuk putri Kobe Bryant, Gianna Maria Onore atau akrab disapa Gigi.

Namun, berita dari Time memberikan update soal jumlah yang meninggal, yakni menjadi sembilan orang.

Sembilan orang itu terdiri dari delapan penumpang (termasuk Kobe dan putrinya) dan satu pilot.

Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Los Angeles County Sherriff, Alex Villanueva.

Namun, sejauh ini, Villanueva belum mengindentifikasi siapa ketujuh orang yang tewas tersebut.

"Tidak sepenuhnya pantas untuk mengidentifikasi nama mereka saat ini," ucap Villanueva.

Ia juga menambahkan, tidak ada orang yang selamat dari kecelakaan helikopter Kobe Bryant.

Pengakuan saksi

Dikutip dari situs web Los Angeles Times, terdapat satu orang saksi yang menyaksikan kecelakaan itu, yakni Jerry Kocharian.

Saat kejadian, Jerry sedang berada di luar gereja di daerah Canyon.

Dalam kesaksiannya, Jerry menilai helikopter yang membawa Bryant terlihat aneh karena terbang rendah.

"Suara dari helikopter itu tidak seperti biasanya dan terbang sangat rendah. Saya tidak bisa melihat dengan jelas karena memang kabut di sini sangat tebal," kata Jerry.

"Namun, tiba-tiba ada sebuah ledakan hebat dan terlihat pusaran api yang besar. Saya yakin tidak ada yang bisa selamat dari itu," ujar Jerry.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved