Polisi Surabaya Tembak Mati Begal
BEGAL SADIS di Surabaya Potong Jari Korban, Tewas Ditembak Polisi Saat Beraksi di Perumahan Elite
Aksi terakhir Begal sadis, M Hartono (32) terjadi di kawasan perumahan elite Surabaya di Jalan Raya Satelit Selatan.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Iksan Fauzi
"Iya benar,kami terpaksa lakukan tindakan tegas satu dari dua pelaku karena melawan menggunakan pisau penghabisan saat akan ditangkap," beber Bima, Jumat (6/12/2019).
Dalam aksinya, kedua pelaku bahkan nekat menyertai diri menggunakan pisau penghabisan untuk membacok korbannya hingga mengalami luka parah di pergelangan tangan, pergelangan kaki dan jari putus.
Titik sasaran Begal sadis
Dalam aksinya, M Hartono selalu membawa senjata tajam jenis pisau penghabisan sepanjang 30 sentimeter.
Hasil penyelidikan kepolisian, ada dua belas tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Hartono.
Semuanya, berada di wilayah Kota Surabaya.
Seperti Jalan Lingkar Barat Lakarsantri Surabaya, Kebun Bibit Wonorejo Surabaya.
Jalan Kalibokor Surabaya, Samping Utara Masjid Al Akbar Jambangan Surabaya, Jalan Tambak Osowilangon Surabaya.
Lalu di Jalan Raya Kendung Surabaya, Jalan Rungkut Asri Surabaya, Jalan Darmo Permai Surabaya, Jalan Simo Kwagean Surabaya.
Jalan Raya Panjang Jiwo Surabaya dan terakhir di Jalan Raya Satelit Selatan Surabaya.
"Ada dua belas tempat kejadian yang kami identifikasi pelakunya menjurus ke tersangka MH ini.
Itu kami dapat dari data laporan kejadian dan ciri-ciri pelaku yang disampaikan oleh korbannya," katanya.
Dari dua belas TKP itu, aksi terakhir di Jalan Raya Satelit Selatan Surabaya membuat korban bernama Slamet Efendi (21) warga Jatiroto, Lumajang itu mengalami luka bacok sangat parah.
Begal sadis di Sidotopo

Sebelumnya, aksi begal sadis meresahkan di kawasan Sidotopo berhasil diungkap polisi.