Berita Surabaya

Ada Pejabat Berhati Mulia yang Tanggung Semua Fasilitas untuk Dina Oktavia di Rusun Surabaya

Dina beserta keluarganya mendapat fasilitas secara cuma-cuma dan juga mendapat bantuan pribadi dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.

Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Cak Sur
SURYA.co.id/Yusron Naufal Putra
Dina Oktavia saat menerima bantuan dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini yang diwakili Kepala DP5A, Chandra Oratmangun, Selasa (3/12/2019). 

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memastikan bantuan terhadap keluarga Dina Oktavia (21), beserta anaknya Muhammad Pandhu Firmansyah yang mengidap penyakit Hidrosefalus.

Pemkot Surabaya pun telah melakukan outreach ke rumah petak Dina Oktavia (21) di kawasan Jojoran STAL 5B, Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Surabaya, Senin (2/12/2019).

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP5A) Kota Surabaya, Chandra Oratmangun mengatakan Pemkot Surabaya memberikan intervensi bantuan kepada Dina Oktavia beserta keluarganya.

"Dari awal berupa bantuan BPJS PBI (Penerima Bantuan Iuran), klien juga sudah didampingi pihak Puskesmas Mojo, baik pendampingan psikologi ibunya maupun perawatan sang bayi,” kata Chandra, Senin (2/12/2019).

Belum lama ini, Pandhu menjalani operasi VP Shunt di bagian kepala. Kata Chandra, Pandhu dicover menggunakan biaya dari BPJS PBI.

Selain mendapat bantuan BPJS PBI, keluarga Dina Oktavia itu juga mendapat bantuan pengurusan KK dari pihak Kecamatan serta bantuan PKH dari Dinas Sosial.

“Sejak Oktober teman-teman Dinsos Surabaya juga memberikan bantuan PSR serta bantuan susu khusus untuk nutrisi anaknya dan neneknya juga sudah mendapat program permakanan,” terang Chandra.

Lebih lanjut Chandra memastikan, Pemkot Surabaya akan terus memberikan pendampingan kepada Dina Oktavia beserta sang anak.

Bahkan, Pemkot disebut telah menyiapkan bantuan pemberdayaan ekonomi untuk kelangsungan hidup keluarga Dina.

“Supaya ibunya punya kekuatan ekonomi untuk penghasilan, kita akan dampingi terus," pungkasnya.

Penderitaan Dina Oktavia

Suasana haru saat Dina Oktavia beserta ibunya berpamitan ke tetangga sekitar rumah sewaannya di kawasan Jojoran, sebelum pindah ke Rusun Gunungsari, Surabaya, Selasa (3/12/2019).
Suasana haru saat Dina Oktavia beserta ibunya berpamitan ke tetangga sekitar rumah sewaannya di kawasan Jojoran, sebelum pindah ke Rusun Gunungsari, Surabaya, Selasa (3/12/2019). (SURYA.co.id/Yusron Naufal Putra)

Terungkap penderitaan Dina Oktavia setelah ditinggalkan suami gara-gara sang suami malu punya anak tak normal.

Ya, Dina Oktavia tak menyangka kehadiran buah hati hasil pernikahannya dengan sang suami, menyebabkan keretakan rumah tangganya.

Setidaknya hal itu yang diungkapkan Dina Oktavia, ibu dari Muhammad Pandhu Firmansyah yang saat ini berusia lima bulan itu.

"Suami saya sudah satu bulan ini pergi, katanya malu punya anak tidak sempurna," ungkap Dina yang bercerita sambil berkaca-kaca.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved