Liputan Khusus
News Analysis : Masih Banyak Sekolah Rusak di Jatim, Bisa Pakai Dana CSR Bantu Rehabilitasi
Di Jawa Timur masih ditemukan sejumlah sekolah yang membutuhkan rehabilitasi karena kondisinya rusak.
News Analysis
Drs Martadi MSn
Pakar Pendidikan Unesa
SURYA.co.id | SURABAYA - Pemenuhan standar sarana pendidikan saat ini jadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan pemerintah provinsi maupun daerah.
Sebab, di Jawa Timur masih ditemukan sejumlah sekolah yang membutuhkan rehabilitasi karena kondisinya rusak.
Untuk menuntaskan pekerjaan rumah itu, perlu komitmen antara pemprov dan daerah soal alokasi anggaran rehabilitasi sekolah sebesar 20 persen sesuai dengan amanat Undang-undang.
Pasalnya, tak cukup bila hanya mengandalkan dana dari pemerintah pusat.
Selain itu, pemprov atau daerah bisa melibatkan orang tua atau stakeholder melalui dana CSR untuk membantu rehabilitasi sekolah.
Selanjutnya, pemprov sekaligus daerah juga patut untuk melakukan pemetaan kondisi sarana sekolah dari yang rusak ringan, sedang dan berat.
Bila sudah terpetakan, pemerintah segera memprioritaskan sekolah yang dianggap mendesak untuk direhabilitasi.
Jangan sampai sekolah yang sudah cukup bagus, justru dapat sarana baru atau perbaikan ketimbang sekolah yang rusak berat.
Oleh sebab itu, pemetaan kondisi sekolah penting dilakukan agar tak salah sasaran rehabilitasi.
Pengamat Transportasi ITS : Park and Ride Satu Paket dengan Angkutan Publik |
![]() |
---|
Ada Pandemi Covid-19, Pengguna Fasilitas Terminal Intermoda Joyoboyo Kota Surabaya Turun |
![]() |
---|
Ardini Senang Ada Parkir Khusus, Sering Manfaatkan Park and Ride di Kota Surabaya |
![]() |
---|
Menpora Zainudin Amali : Pemerintah Ikut Danai Perawatan Stadion Gelora Bung Tomo |
![]() |
---|
YouTuber Ramai-Ramai Bikin Konten Renovasi Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya |
![]() |
---|