Bu Guru SMK Ini Viral Seusai Ajak Muridnya Bercinta Bertiga Sama Pacar yang Sudah Beristri
Kelakuan Bu Guru SMK di Bali ini viral setelah mengajak muridnya ( Siswi SMK) bercinta bertiga dengan pacarnya di kamar kos.
SURYA.co.id - Kelakuan Bu Guru SMK di Bali ini viral setelah mengajak muridnya ( Siswi SMK) bercinta bertiga dengan pacarnya di kamar kos.
Viralnya kelakuan Bu Guru SMK atas nama Ni Made Sri Novi Darmaningsih ini tak lain bukan kasus biasa.
Dia tega mengajak muridnya untuk beradegan ranjang bersama dengan pacarnya yang sudah beristri, Anak Agung Wartayasa.
Sontak, perbuatan bu guru cantik ini pun mencoreng dunia pendidikan di Bali. Dia diduga mengalami kelainan dalam menyalurkan hasrat nafsunya.
Akibat perbuatannya, Bu Guru Novi dan pacar gelapnya ditangkap polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kasat Reskrim Polres Buleleng, AKP Vicky Tri Haryanto menjelaskan, kasus persetubuhan terhadap siswi SMK ini terjadi pada 26 Oktober 2019.
Namun, orang tua korban, V melaporkan ke polisi pada Rabu (6/11/2019).

Vicky menjelaskan, Anak Agung Wartayasa yang meminta Bu Guru Novi mencarikan wanita yang mau diajak berhubungan bertiga," beber Vicky.
"Pelaku perempuan kemudian menyanggupi dan dicarikan satu di antara siswa di sekolah yang dia ajar," jelasnya.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu I Gede Sumarjaya pada Kamis (7/11/2019) menuturkan kronologi awal, V diajak Bu Guru Novi ke rumah kos milik Wartayasa di Jalan Sahadewa, Singaraja, Bali.
Dengan alasan, akan mengenalkan pacarnya kepada korban. V pun menurut dan ikut pergi dengan Bu Guru Novi.
"Korban dijanjikan beli baju sama pulsa. Awalnya diajak ke kosan gurunya untuk dibelikan baju. Akhirnya mau. Karena yang mengajak gurunya kan nurut," kata Humas Polres Buleleng, Iptu I Gede Sumarjaya.
Sesampainya di kamar kos, V diajak naik ke atas ranjang oleh gurunya itu.
Kemudian, V yang masih berusia 15 tahun itu dipaksa menyaksikan Bu Guru Novi dan pacarnya berhubungan badan.
Tak lama kemudian, V dipaksa ikut berhubungan badan bertiga, bersama guru dan pacanya tersebut.