Liputan Khusus
Nama Bupati Jember Faida Masuk Bursa Calon Menteri Kabinet Kerja Jilid 2, Ini Tanggapannya
Jika memang benar ada rekomendasi namanya masuk dalam bursa calon menteri, menurutnya hal itu sebagai sebuah penghormatan untuknya.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id | JEMBER - Beredar kabar nama Bupati Jember Faida masuk dalam bursa calon menteri Kabinet Kerja Jilid 2 Kepemimpinan Joko Widodo - Ma'ruf Amin.
Bupati Faida tersenyum saat Surya mengonfirmasi perihal kabar tersebut.
"Saya baru dengar dari kamu. Kan memang banyak berseliweran tentang nama-nama calon menteri," ujar Bupati Faida ketika dikonfirmasi SURYA.co.id, Kamis (17/10/2019).
Dia menuturkan, jika memang benar ada rekomendasi namanya masuk dalam bursa calon menteri, menurutnya hal itu sebagai sebuah penghormatan untuknya.
Tetapi bupati perempuan pertama di Kabupaten Jember ini tidak mau berandai-andai.
"Kalau ada rekomendasi tentunya itu sebuah penghormatan bagi saya. Tetapi saya tidak mau berandai-andai, apalagi pemilihan menteri itu kan hak prerogratif Presiden. Saat ini saya menjalankan tugas yang ada saja, menjalankan tugas sebagai bupati" tegasnya.
Menurutnya, dia masih memiliki tugas sebagai Bupati Jember hingga masa tugasnya berakhir.
Karenanya, dia harus menjalankan tugas tersebut hingga selesai.
"Menjadi bupati itu kan juga kepanjangan tangan gubernur, presiden, pemerintah provinsi, pemerintah pusat. Karena suksesnya pembangunan nasional itu juga berkaitan dengan suksesnya pembangunan daerah. Sekarang takdirnya jadi bupati, ya dijalanin saja dulu," lanjutnya.
Apakah nanti akan datang seumpanya dipanggil Presiden Jokowi untuk menjalani 'uji kepatutan dan kelayakan' oleh presiden?
"Saya nggak mau berandai-andai, lihat saja nanti," jawab Faida sambil tersenyum.
Faida menegaskan sebagai bupati, dirinya memiliki janji kepada masyarakat Jember selama lima tahun.
"Saya punya janji kepada masyarakat Jember untuk bekerja secara baik selama lima tahun," tegasnya.
Nama Faida masuk dalam bursa menteri untuk calon Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Dari informasi yang didapatkan SURYA.co.id, ada dua nama yang masuk di bursa calon menteri itu, yakni Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak dan Bupati Jember Faida.
Faida adalah Bupati Jember periode 2015 - 2020.
Perempuan itu sudah menyatakan untuk kembali ikut berkontestasi Pilkada Jember 2020.
Dia sudah mendaftar melalui PDI-Perjuangan.