Persebaya

Fakta Baru Persebaya, Wolfgang Pikal Lirik 3 Pemain Muda dan Nasib Bajul Ijo Seusai Ditahan Imbang

Fakta Baru Persebaya, Wolfgang Pikal Lirik 3 Pemain Muda dan Nasib Bajul Ijo Seusai Ditahan Imbang

Penulis: Arum Puspita | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.co.id/Habibur Rohman
Fakta Baru Persebaya, Wolfgang Pikal Lirik 3 Pemain Muda dan Nasib Bajul Ijo Seusai Ditahan Imbang 

Meski akui potensi tiga pemain tersebut, Pikal pastikan, debut untuk pemain junior harus dilakukan secara bertahap.

Striker Persebaya David da Silva berusaha mempertahankan bola dari beberapa pemain Borneo FC, Jumat (11/10/2019).
Striker Persebaya David da Silva berusaha mempertahankan bola dari beberapa pemain Borneo FC, Jumat (11/10/2019). (surya.co.id/habibur rohman)

“Menurut saya, tiga pemain itu sangat potensial. Cuma pertanyaannya, sudah siapkah bermain di Persebaya senior langsung. Biasanya harus ada tahap sedikit, main 5 menit, 10, 15 menit dan seterusnya,” ucap Pikal.

Upaya tersebut dilakukan agar rasa takut dan grogi pemain junior hilang secara perlahan.

“Kalau pemain muda terus taruh di sana (tim utama), saya rasa belum siap,” pungkas Pikal.

Selain tiga pemain itu, sejatinya Persebaya Surabaya sudah memainkan debut pemain muda asal Surabaya, Moch Supriadi.

Di tengah kesibukan membela timnas U-19, Supriadi sejauh ini baru lakoni dua laga bersama Persebaya Surabaya saat lawan Persija (24/8/2019), terakhir saat hadapi Bali United (24/9/2019).

Jadwal Persebaya Surabaya Seusai Lawan Borneo FC, Bertemu Maung Bandung di Kandang Bali United

Update Klasemen Liga 1 2019 Usai Persebaya vs Borneo FC, Bajul Ijo Tak Beranjak dari Posisi Semula

2. Nasib Pemain Persebaya Surabaya

Wolfgang Pikal, mengatakan satu yang masih menjadi problem kembali gagal raih kemenangan pada laga ini adalah karena lemahnya finishing. Padahal, pelatih asal Austria itu katakan, sepakan terakhir ia sudah melatih ekstra Ruben Sanadi dkk finishing.

“Saya pikir selama 1 minggu kami selalu latihan attacking, crossing, finishing,  tapi belum kelihatan bikin gol, artinya kami harus latihan lagi,” terang Wolfgang Pikal.

Ujian lanjutan dihadapi Bajul Ijo saat laga Persib Vs Persebaya di Stadion I Wayan Dipta, Bali 18 Oktober nanti.

Meski Persib sebagai tuan rumah, laga harus dilangsungkan di Bali, karena Persib tidak mendapat izin dari pihak kepolisian untuk menggelar laga di Bandung.

Kembali bermain di Bali, mengulangi cerita musim Liga 1 2018 lalu.

Bedanya, kala itu Persib akibat sanksi setelah sebelumnya terjadi insiden meninggalnya salah satu suporter Persija di Bandung.

“Kami harus latihan lagi untuk jalin chemistry antar pemain di dalam kotak 16. waktu serang lebih bagus dan lebih bagus lagi, agar kualitas finishing lebih baik, itu rencana kami,” terang Pikal.

“Setelah recovery (hari ini), besok harus sudah fokus hadapi Persib di Bali,” pungkas mantan asisten pelatih timnas Indonesia tersebut.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved