Setelah Tiga Minggu di Amerika, Mas Ipin Fokus Kembangkan Ekonomi Perempuan Trenggalek

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti

SURYA.co.id | SURABAYA - Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin baru saja kembali dari Amerika Serikat setelah berpartisipasi dalam 'Womens Global Development and Prosperity (WGDP)' mulai tanggal 8 sampai 30 September 2019.

Mas Ipin, sapaan akrabnya, mengungkapkan dirinya mendapatkan banyak hal sekembalinya dari negeri Paman Sam tersebut.

Salah satunya, Mas Ipin mendapatkan gagasan-gagasan dan inovasi yang bisa diterapkan dalam ekonomi perempuan di Trenggalek.

"Tahun ini saya siap menjadi piloting program pemberdayaan yang berbasis perempuan di Kabupaten Trenggalek," ucap Mas Ipin, Rabu (2/10/2019).

Ekonomi perempuan ini menurut Mas Ipin penting untuk dikembangkan karena jika selama ini yang menggerakkan roda perekonomian mayoritas adalah laki-laki.

"Makanya pertumbuhan kita agak lambat, coba bayangkan kalau perempuan ikut menggerakkan ekonomi, maka pertumbuhan GDP (Gross Domestic Product) juga bakal naik pesat," ucapnya.

Yang lebih penting lagi, ketika perempuan mempunyai penghasilan, menurut Mas Ipin penghasilan tersebut akan diinvestasikan untuk anak dan keluarga baik itu untuk mencukupi kebutuhan pendidikan dan gizi.

"Tidak akan ada lagi kasus stunting. Jadi investasi perempuan itu bukan hanya berdampak pada sektor ekonomi tapi juga akan merambah ke sosial," kata Ketua DPC PDIP Trenggalek ini.

Lebih lanjut, Mas Ipin menjelaskan, salah satu media untuk mengembangkan ekonomi perempuan di Trenggalek adalah dengan UMKM dan Start up.

"Kita juga gagas akademi perempuan baik di bidang kepemimpinan dan di bidang kewirausahaan," ucap Mas Ipin

"Sampai kita nanti akan bikin women empowerment fund yaitu ada alokasi dana khusus untuk perempuan yang kita dapat dari berbagai sumber," pungkasnya.