Berita Pasuruan
Seperti Ini Cara Kapolres Antisipasi dan Penanganan Karhutla di Wilayah Pasuruan
Rapat koordinasi ini dilangsungkan secara terbatas untuk mengantisipasi dan menangani jika terjadi Karhutla di wilayah Pasuruan.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id | PASURUAN - Kapolres Pasuruan Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan langsung menggelar rapat koordinasi bersama TNI, dan tim penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kabupaten Pasuruan, Sabtu (28/9/2019) malam di Hotel Senyiur Kabupaten Pasuruan.
Acara ini dihadiri sejumlah pejabat utama Polres Pasuruan seperti Wakapolres Pasuruan Kompol Supriyono dan jajaran.
Selain itu, ada juga perwakilan dari TNI, BPDB Kabupaten Pasuruan, Damkar, Kepala Tahura dan relawan-relawan se-Pasuruan Raya.
Rapat koordinasi ini dilangsungkan secara terbatas untuk mengantisipasi dan menangani jika terjadi Karhutla di wilayah Pasuruan.
Tujuannya, semisal terjadi Karhutla tidak sampai meluas, apalagi sampai mengganggu aktivitas.
Kapolres menjelaskan, dari data yang ada, luas keseluruhan taman hutan raya (tahura) di wilayah Pasuruan sekitar 27.000 ha.
Nah, yang masuk wilayah hukum Polres Pasuruan ada sekitar 5.800 ha.
Ia berharap di luas lahan itu, semua pihak harus menjaga agar tidak terjadi Karhutla.
"Karhutla merupakan kejadian yang berbahaya karena dapat memutuskan mata rantai kehidupan makhluk hidup di hutan," kata Kapolres.
Ia berharap, masyarakat sekitar proaktif dalam menjaga kelestarian hutan dan memberikan kesadaran bagi masyarakat untuk meningkatkan ekologi makhluk hidup agar tetap terjaga.
Sementara itu, jika terjadi Karhutla, ia berpesan ke semua pihak untuk segera cepat dan tanggap mengantisipasinya.
Ia mengajak semua pihak bergandengan tangan untuk segera menangani Karhutla semisal terjadi di Pasuruan
"Saya berharap kedepan agar instansi terkait bekerja sama dengan TNI Polri dalam penanganan kejadian Karhutla," ungkap dia.
Kapolres menerangkan, kegiatan rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dalam penanganan Karhutla di kawasan Pasuruan.
Dengar Aspirasi Pedagang, Pimpinan DPRD Kab Pasuruan Kunjungi Pasar Gondanglegi Usai Ludes Terbakar |
![]() |
---|
Korupsi Dana Hibah di Pasuruan Dirancang Sejak Awal, Fungsi Ketua Pokmas Hanya Teken Proposal |
![]() |
---|
Membuka Proyek Memakai Dana Hibah, Korlap di Pasuruan Jadikan Para Ketua Pokmas Sebagai Mandor |
![]() |
---|
Penahanan Korlap Pokmas Menjadi Jalan Temukan Otak Korupsi Dana Hibah, PUSAKA Curigai Politisi Jatim |
![]() |
---|
Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Gus Aam Berharap Tak Disertai Sanksi FIFA |
![]() |
---|