Galeri Foto
Galeri Foto Teaterikal Perobekan Bendera Belanda di Hotel Yamato Surabaya 19 September 1945
Teaterikal bertajuk 'Surabaya Merah Putih' digelar Pemkot Surabaya untuk memperingati perobekan bendera Belanda yang terjadi pada 19 September 1945
Penulis: Ahmad Zaimul Haq | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | SURABAYA - Teaterikal bertajuk 'Surabaya Merah Putih' digelar Pemkot Surabaya untuk memperingati insiden perobekan bendera Belanda yang terjadi pada 19 September 1945 silam di Hotel Yamato (sekarang Hotel Majapahit).

Pada hari bersejarah itu, 19 September 1945, suasana di depan Hotel Yamato Jalan Tunjungan Surabaya sangat mencekam.
Arek-arek Suroboyo yang mengenakan pakaian putih, tengah berhadapan dengan para penjajah yang menodongkan pistol di waja mereka. Meski begitu, mereka tak gentar dan justru melawan balik hingga terjadi pertikaian.
Arek-arek Suroboyo pun berhasil melewati penjagaan penjajah, lalu memanjat gedung Hotel Yamato menggunakan tiga tangga bambu.
Tangga digunakan bergantian, digotong terus ke atas, hingga mereka berhasil berada di bawah bendera yang sudah lama membuat panas mata mereka, bendera Belanda.
Arek-Arek Suroboyo berhasil merobek bagian biru bendera tersebut, membiarkan warna merah dan putihnya berkibar.

Para veteran yang menyaksikan teaterikal ini juga turut memberi hormat kepada bendera merah putih yang telah berkibar.

Wali Kota Risma yang hadir berpesan kepada generasi muda untuk menghargai perjuangan para pahlawan yang membebaskan Indonesia dari penjajah sera meneruskan perjuangan tersebut dengan memberi kontribusi positif untuk Indonesia.
