Berita Entertainment

Seusai Ditipu Rp 20 Juta, Muzdalifah Jual Rumah Mewah Tak Pakai Perantara, Terungkap Alasannya

Setelah dikabarkan ditipu Rp 20 juta dari seseorang yang tinggal di Surabaya, Muzdalifah mantap akan menjual rumah mewahnya.

Editor: Musahadah
instagram
Seusai Ditipu Rp 20 Juta, Muzdalifah Jual Rumah Mewah Tak Pakai Perantara 

SURYA.CO.ID - Setelah dikabarkan ditipu Rp 20 juta dari seseorang yang tinggal di Surabaya, Muzdalifah mantap akan menjual rumah mewahnya. 

Muzdalifah bahkan tak segan-segan mempromosikan rumah mewahnya itu di laman instagramnya, tanpa perantara. 

Hal ini berkebalikan dengan sebelumnya dimana istri Fadel Islami ini tampak malu-malu mengakui akan menjual rumahnya. 

Dia hanya memberikan isyarat bakal melepas rumahnya kalau ada yang mau menawar mahal. 

Kali ini, Muzdalifah malah membuat video profil rumahnya dari berbagai sudut.

Dalam unggahan instagramnya, tampak rumah bernuansa emas itu dipotret utuh, mulai dari atas, samping hingga area belakang. 

Muzdalifah pun mantap akan menjual rumahnya dengan memberikan nomor ponsel yang bisa dihubungi. 

"Bismillahh ,,, yang mau DM ato tlp yah 08119422289," tulis Muzdalifah dalam unggahannya. 

Membuktikan keseriusannya menjual rumah, Muzdalifah juga mengunggahnya lagi di instagram story-nya.  

Muzdalifah jual rumah
Muzdalifah jual rumah (instagram)

Kabar Muzdalifah menjual rumah mewahnya pertama kali beredar di sebuah forum jual-beli yang ada di Facebook.

Forum yang bernama Jaringan Property Indonesia tersebut menampilkan rumah Muzdalifah yang dijual.

Namun, saat mempromosikan rumahnya untuk dijual, Muzdalifah tidak menggunakan akun Facebooknya sendiri, melainkan melalui akun orang lain yang bernama Bima Putra.

Postingan rumah Muzdalifah yang dijual di situs Jaringan Property Indonesia
Postingan rumah Muzdalifah yang dijual di situs Jaringan Property Indonesia (Instagram @mak_lamis)

Dalam promosinya, Bima Putra mengatakan bahwa rumah Muzdalifah tersebut memiliki 14 kamar tidur serta 7 kamar mandi.

Harga yang ditawarkan juga sangat fantastis, yakni mencapai Rp 30 miliar.

Alasan Menjual 

Melansir dari tayangan infotainment Silet yang ditayangkan Jumat (21/6/2019), Muzdalifah mengatakan penjualan rumah itu untuk anak-anak dan suasana baru keluarganya.

"Saya harus apakan, saya harus bagaimanakan, itu buat masa depan anak dan suasana baru," kata Muzdalifah menanggapi berita miring soal penjualan rumahnya.

"Mau jual murah, mau jual mahal, tergantung ngikutin mood dia aja," timpal Fadel Islami.

Muzdalifah mengaku sudah ada beberapa orang menawar rumahnya, dan hanya tinggal menunggu respons.

"Sementara ini ada survey sama ada tawar menawar aja," kata Fadel Islami lagi.

Di balik penjualan rumah itu ternyata Fadel Islami sudah memiliki apartaemen di kawasan elit Jakarta. 

"Ya, sementara ini masih apartemen, di Jakarta, kalau ada rezeki lagi baru bangun rumah," jelas Fadel.

Fadel dan Muzdalifah ingin memulai semuanya dari nol dan tampil lebih sederhana.

Menepis tudingan 'cuma numpang', Fadel mengaku sudah menyiapkan lahan tempat tinggal untuk istri dan anak-anak sambungnya.

Fadel mempertimbangkan, kalau lebih baik mereka pindah dari rumah megah itu karena faktor akses dan efisiensi.

"Anak-anak dan istri, sekolahnya, domisilinya, dan basis bisnisnya di Jakarta, buat efisiensi waktu, efisiensi cost, dan tenaga, kita mikirnya kenapa nggakpindah aja," kata Fadel.

Lebih lanjut, Fadel ingin memulai kehidupan baru dan semangat baru dengan Muzdalifah.

"Yang lama udahlah, ibarat kata rumah baru semangat baru," pungkasnya.

Lihat video:

Ditipu Orang

Muzdalifah kabarnya ditipu Rp 20 juta oleh oknum tak bertanggung jawab yang mengaku sebagai Ingrid Kansil.

Alhasil, kasus ini pun dilaporkan ke pihak berwajib dan pelaku penipuan berhasil dibekuk di Surabaya.

Gombalan Maut Fadel Islami Sukses Bikin Muzdalifah Klepek-klepek, Bandingkan Istri dengan 2 Hal Ini
Muzdalifah Kena Tipu Rp 20 Juta, Ini Isi Chat Istri Fadel Islami & Penipu, Ternyata Warga Surabaya (Insatgram @fadelislami__)

Kabar ini diketahui melalui unggahan Inggrid Kansil di Instagramnya @ingrid_kansil pada Senin (9/9/2019).

Dalam unggahannya tersebut, Ingrid Kansil menyertakan sejumlah bukti berupa kartu identitas pelaku penipuan dan isi chat pelaku dan korban.

Salah satu korban penipuan tersebut adalah Muzdalifah.

Menurut keterangan yang dituliskan Ingrid Kansil, Muzdalifah mulanya ingin melakukan endrosement sebuah klinik kecantikan dengan jasa Ingrid Kansil.

Serah terima uang juga telah dilakukan, sebesar Rp 20 juta.

Merasa tidak pernah menerima uang sejumlah tersebut, Ingrid Kansil pun mengonfirmasi bahwa hal ini adalah murni penipuan.

Alhasil, dibuatlah laporan atas kasus tersebut hingga diketahui oknum penipu bermukim di Surabaya.

Bukan hanya Muzdalifah, ada satu korban lainnya yang turut dirugikan oleh kasus penipuan ini.

Berbeda dengan Muzdalifah, korban lainnya yang diketahui bernama Hera Susno tersebut menerima pengakuan lain dari oknum bersangkutan.

Jika Muzdalifah tertipu dengan modus endorsement, Hera Susno ditipu dengan modus santunan kepada orang yang membutuhkan.

 Setelah dilaporkan kepada pihak berwajib, Polda Jatim latas mengejar dan berhasil mengamankan pelaku yang ternyata warga Rungkut, Surabaya.

Diketahui oknum tersebut terdiri dari dua orang bernama Petrus Wahyudi (44) dan Ernawati (46).

Ingrid Kansil juga tak luput memberikan apresiasi kepada Polda Jatim karena telah menangani kasus ini dengan cepat.

Berikut keterangan Ingrid Kansil di Instagramnya.

"Assalamualaikum wr.wb

Beberapa hari ini saya dikejutkan dengan informasi yang disampaikan kpd saya perihal modus kejahatan melalui media social yang mengatasnamakan saya dan jg mengaku sbg manager sy.

Teman saya mba @muzdalifah999 mengkonfirmasi hasil percakapan wa dgn org yg mengatasnamakan sy , bahkan telah terjadi sebuah transaksi yang telah ia & kliennya lakukan dengan mentransfer sejumlah uang kepada oknum yang mengatasnamakan saya tsb.

Modus ini dilakukan dalam rangka endorsement sebuah klinik kecantikan yang awalnya ingin memakai jasa saya.

Namun setelah dikonfirmasi, saya merasa tidak pernah menerima pembayaran apapun yang katanya sejumlah Rp 20.000.000 (dua puluh juta rupiah).

Setelah itu dibuatlah laporan ke pihak berwajib atas kasus ini dan saya mengapresiasi respon cepat pihak Polda Jawa Timur yang langsung menangkap oknum penipu yang bermukim di Surabaya. Dua oknum tersebut lah yang mengatas namakan saya dalam melakukan kejahatan penipuan.

Selanjutnya, ibu @hera_susno teman sy jg mengkonfirmasi sebuah percakapan via wa jg transaksi berupa transfer kepada oknum yang mengatasnamakan saya sejumlah uang untuk sumbangan.

Modus seperti ini beberapa kali saya temui dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab mengatasnamakan Ingrid Kansil.

Dalam postingan ini saya ingin menyampaikan serta mengklarifikasi segala bentuk kejahatan tersebut. Saya tidak pernah meminta sumbangan dalam bentuk apapun secara pribadi.

Jika memang ada, akan ada contact person yang bersangkutan dan akan di posting di media social saya.

Perihal modus kejahatan endorsement, seperti yang sudah saya sampaikan, kegiatan tersebut hanya dpt dikonfirmasi melalui nomer telpon Asisten sy yg tertera di Bio Instagram.

Hanya itulah nomer yang valid. Jk kemudian ada oknum yang mencoba menawarkan diri, harap kemudian langsung dicek ke nomer yang tertera.

Sy meminta kepada semua pihak untuk bersama waspada, thdp modus kejahatan penipuan endorse dan sumbangan yang mengatasnamakan saya.

Sy juga mengapresiasi kinerja pihak kepolisian Polda Jawa Timur atas kecepatan respon nya sehingga dapat menindak tegas oknum penipu tersebut.

Smoga kt semua senantiasa dilindungi Allah ta alla #Ingridkansil" tulis Ingrid Kansil.

Suami Muzdalifah, Fadel Islami tampak menyukai unggahan Ingrid Kansil di Instagram tersebut.

Sementara itu, kolom komentar pun turut dibanjiri komentar warganet yang merasa prihatin.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved