Berita Persebaya

BERITA POPULER PERSEBAYA Hari ini, Bajul Ijo Bawa 18 Pemain, Aryn Williams & Damian Lizio Absen

BERITA POPULER PERSEBAYA Hari ini, Bajul Ijo Bawa 18 Pemain, Aryn Williams & Damian Lizio Absen

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Instagram Persebaya
BERITA POPULER PERSEBAYA Hari ini, Bajul Ijo Bawa 18 Pemain, Aryn Williams & Damian Lizio Absen 

Keduanya baru saja pulang membela timnas U23 Indonesia pada Trofeo Hamengku Buwono X di Yogyakarta, Minggu (8/9/2019).

Timnas U-23 Indonesia sukses meraih gelar juara pada ajang tersebut setelah menaklukkab Bali United dan tuan rumah PSIM Yogyakarta.

Osvaldo Haay mengaku kondisinya tetap fit meski baru saja pulang dari pemusatan latihan timnas U-23 Indonesia.

"Saya dalam kondisi fit, kemarin di timnas beberapa kali main," kata Osvaldo dikutip dari situs resmi Persebaya.

Begitu pula dengan Rachmat Irianto yang sudah aktif berlatih bersama pemain lain.

Kehadiran keduanya diharapkan bisa menambah kekuatan Persebaya saat melawan Kalteng Putra.

BERITA PERSEBAYA POPULER Hari Ini, Ini Sosok 2 Pemain Baru Bajul Ijo & Komentar Wolfgang Pikal
BERITA PERSEBAYA POPULER Hari Ini, Ini Sosok 2 Pemain Baru Bajul Ijo & Komentar Wolfgang Pikal (Kolase Instagram Persebaya)

Masih ada empat pemain Persebaya yang belum bergabung, yaitu Otavio Dutra, Hansamu Yama Pranata, Ruben Sanadi, dan Irfan Jaya.

Keempatnya masih harus mengikuti agenda timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia melawan Malaysia dan Thailand.

Meskipun begitu, kondisi fisik Otavio Dutra kemungkinan besar tidak akan terkuras karena belum mendapatkan kesempatan bermain.

Kendati ikut di Jakarta, Dutra tak bisa diturunkan pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, karena terkendala proses naturalisasi.

Setidaknya saat ini, Persebaya telah memiliki skuad yang pekan lalu menaklukkan Bhayangkara FC dua gol tanpa balas di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi.

3. Gaya Melatih Wolfgang Pikal

Asisisten pelatih Persebaya Wolfgang Pikal menerapkan hal beda dalam menerapkan sanksi terhadap pemain yang melanggar kesepakanatan. Ini diterapkan guna mendisiplinkan para punggawa Persebaya.

Pelatih asal Austria itu menerapkan sanksi berupa permainan Rolet, papan bundar berisi sejumlah jenis sanksi yang bisa diputar.

Menurut Pikal, alat pemberi sanksi yang bakal diterapkan pada pemain Bajul Ijo itu meniru di Bundesliga saat dirinya menimba ilmu kepelatihan di sana.

Pria yang sudah fasih berbahasa Indonesia itu saat ini mengantongi licensi UEFA B, Lisensi FA, dan KNVB Belanda. Hasil itu didapat usai menimba ilmu di Arsenal, Aston Villa, dan Ajax Amsterdam.

“Pemain tidak mendapat sanksi, tapi di depan papan itu, dia putar (roda keberuntungan), bisa kena, tapi kalau kena lucky day tidak kena sanksi,” terang Pikal di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (10/9/2019).

“Di Bundesliga juga ada, kami juga punya,” tambah pelatih Austria tersebut.

Papan Sanksi mirip roda keberuntungan yang digunakan Pikal untuk mendisiplinkan pemain Persebaya. 
Papan Sanksi mirip roda keberuntungan yang digunakan Pikal untuk mendisiplinkan pemain Persebaya.  (surya.co.id/khairul amin)

Dijelaskan Pikal, roda keberuntungan yang ia buat terdiri dari tujuh jenis hukuman. Mulai dari bekerja di Persebaya Store selama 3 jam, bantu cheft dua jam (1 jam pagi dan 1 jam siang).

Menjadi asisten pelatih Persebaya U-20 1x latihan, memberikan hadiah dua staf hadiah minimal 500 k, memberi motivasi di Panti Asuhan Bonek 1x, memberikan sumbangan 2 juta di Panti Asuhan Bonek. Terakhir, menjadi asisten pelatih Persebaya U-18 selama 1 x.

Meski sejak pimpin latihan Persebaya telah terapkan sanksi berbeda, Pikal mengaku sajauh ini belum ada pemain Persebaya yang menerima sanksi.

 “Sejauh ini, belum ada yang kena, disiplin 100 persen,” pungkas Pikal.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved