Travel
Ini Empat Hal yang Perlu Diwaspadai saat Mendaki Gunung di Musim Kemarau
Tetap ada sejumlah hal yang mesti dihadapi dan diwaspdai pendaki gunung di musim kemaran.
SURYA.co.id - Saat musim penghujan, para pendaki harus berap menghadapi ancaman cuaca buruk, semisal hujan, badai hingga petir.
Berbeda halnya saat mendaki di musim kemarau.
Para pendaki memang terhindar dari cuaca buruk, bahkan pemandangan menawan bisa dinikmati dari puncak gunung.
Toh, meski demikian tetap ada sejumlah hal yang mesti dihadapi dan diwaspdai pendaki gunung di musim kemaran.
1. Suhu Udara Lebih Dingin
Hujan memang membuat udara menjadi lebih dingin.
Nah, di musim kemarau, suhu udara akan menjadi lebih dingin.
Saat cuaca benar-benar cerah, biasanya suhu udara akan sangat dingin karena tidak ada uap air yang menahan panas.
Pendaki harus membawa perlengkapan tambahan seperti jaket, sleeping bag, atau baju hangat untuk menghadapi udara dingin.
Suhu dingin terjadi di sejumlah wilayah selatan Jawa.
Imbas Banjir Jakarta, Sejumlah Perjalanan KA Dibatalkan, Ini Syarat untuk Refund Tiket Utuh |
![]() |
---|
Coban Jahe Kabupaten Malang Tawarkan Konsep Wisata Baru Lewat Kafe Ketjeh |
![]() |
---|
Banjir Jakarta, Ini Daftar Kereta Api yang Dibatalkan Keberangkatannya dari Stasiun di Jawa Timur |
![]() |
---|
Stasiun Kediri Belum Terima Alat Pendeteksi Covid-19 GeNose Buatan UGM |
![]() |
---|
Tahun Baru Imlek, TSP Ajak Wisatawan Berkenalan dengan Jaliteng, Banteng Jawa |
![]() |
---|