Kronologi Pria Nekat Setubuhi Bidan yang Akan Dilamar Kekasihnya Esok Pagi, Terungkap Alasan Pelaku
Berikut Kronologi Pria Nekat Setubuhi Bidan yang Akan Dilamar Kekasihnya Esok Pagi, Terungkap Alasan Pelaku
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Kronologi seorang pria nekat menyetubuhi bidan yang akan dilamar kekasihnya terjadi di Muaraenim, Sumatera Selatan
Dilansir dari Tribun Sumsel dalam artikel 'Pujaan Hati Bakal Dilamar Orang Lain, Nikki Setubuhi Bidan MAR Satu Malam Sebelum Lamaran di Muaraenim', pelaku bernama Nikki Riandi (29) menyetubuhi seorang bidan berinisial MAR (24).
Kronologinya berawal saat Nikki nekat masuk lewat pintu depan rumah korban yang saat malam sebelum acara lamaran tidak dikunci.
Pelaku dengan leluasa masuk kerumah korban tanpa ketahuan karena tak ada orang di sekitar saat itu

Dengan sigap Nikki langsung masuk kekamar korban dan langsung melancarkan aksinya menggerayangi bidan itu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pada Jumat (16/8/2019) korban sedang tidur dikamarnya sekitar pukul 02.30 WIB.
Merasa ada yang menggerayangi tubuhnya, Bidan MAR sontak terbangun dan mendapati Nikki sedang memegang lengannya.
Saat akan berteriak minta tolong pelaku sempat membekap mulut korban dengan tangan sembari menyuruh korban untuk diam.
Tak takut dengan ancaman pelaku, korban tetap berteriak minta tolong dan akhirnya didengar oleh ibu korban yang langsung melihat ke kamar anaknya.
Ibu Korban pun ketika mendapati anaknya menjadi korban asusila dari tetangganya langsung berteriak minta tolong warga, warga pun datang kerumah korban.

Namun warga tak berani untuk mengamankan pelaku, akhirnya warga langsung menghubungi Kapolsek Rambang Lubai AKP Akhmad Bakri.
Kapolsek lalu memerintahkan kanit Reskrim Bripka Mardanus dan anggota untuk mengamankan pelaku dan pelaku diamankan dan dibawa ke Polsek Rambang Lubai.
Kapolres Muaraenim, AKBP Afner Juwono melalui Kapolsek Rambang Lubai, AKP Ahmad Bakri memberi konfirmasi tentang kejadian itu, Sabtu (17/8/19)
"Saat ini pelaku masih dalam penyelidikan kita dan kita tahan di Polsek Rambang Lubai karena diduga telah melakukan tindak asusila tersebut," katanya
Peristiwa tersebut terjadi tepat di malam saat korban akan melangsungkan acara lamaran keesokan paginya.
Alasannya, Bidan MAR adalah wanita idaman pelaku, dan akan segera dilamar oleh pria lain.
"Rencananya keesokan harinya, dirumah korban akan diadakan acara lamaran dimana korban yang akan dilamar oleh kekasihnya," tambah Bakri
"Nah diduga pelaku yang sudah lama naksir sama korban tidak rela korban di lamar orang lain" pungkasnya.

Bersama pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti diantaranya satu helai baju tidur lengan pendek dan celana tidur panjang warna pink milik korban.
Serta satu helai celana panjang warna abu-abu dan kemeja lengan pendek motif ikan milik pelaku.
Terkait kasus tersebut pelaku diancam dengan pasal 289 KUHP dengan ancaman kurungan penjara 9 tahun.
Pengantin wanita disetubuhi pria lain

Sebelumnya, seorang pria nekat menyetubuhi pengantin wanita saat suaminya mabuk bersama para tamu undangan, terjadi di Kamboja
Dilansir dari SUAR dalam artikel 'Parah! Diam-diam Pria ini Menyamar Menjadi Mempelai Pria saat Malam Pertama, Esoknya Pengantin Wanita Pun Menjerit!', pelakunya merupakan seorang remaja bernama Chhoen Chanseng asal desa Chhkues di provinsi Prey Veng, Kamboja
Kronologinya berawal saat Chhoen Chanseng nekat masuk ke kamar pengantin yang baru saja menikah.
Niatnya memang ingin menyetubuhi pengantin wanita sebelum "disentuh" oleh suaminya sendiri.
Buruknya, pengantin wanita sedang tidur sendirian di kamar saat itu
Sedangkan suaminya masih di luar menyambut tamu sembari acara minum-minuman keras hingga ia mabuk tak sadarkan diri.
Saat itulah Chhoen Chanseng menyetubuhi pengantin wanita tersebut.
Sampai pagi berikutnya pengantin wanita itu baru menyadari kalau ada pria lain yang tidur dengannya saat malam pertama.
Ia lantas menjerit hingga keluarganya bergegas datang menolongnya.

Chhoen Chanseng kemudian ditangkap dan diserahkan ke polisi.
Wakil kepala polisi provinsi Prey Veng Pov Chivy mengatakan, "Menurut laporan, tersangka mengaku telah lama mencintai wanita yang sudah menjadi istri orang itu, namun keluarganya miskin dan dia tidak berani melamar."
"Pada hari pernikahan, dia (Chhoen Chanseng) terus menatap pasangan baru itu hampir setiap menit karena rumahnya ada di sebelah rumah pengantin wanita."
"Tersangka tertangkap di kamar pengantin wanita, dan dia telanjang." ujar wakil kepala polisi
Keluarga mempelai pria terkejut dengan kejadian itu.
Mereka meminta pernikahan itu dibatalkan lantaran kejadian memalukan tersebut.