Berita Bangkalan

Pembunuhan Sadis di Bangkalan, Terungkap Korban Farida Sudah Proses Cerai dari Sang Suami

Polres Bangkalan terus mendalami kasus pembunuhan terhadap Farida (25), warga Desa Pandan Lanjang Kecamatan Burneh dan Sinol (30).

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/ahmad faisol
Jenazah korban dipulangkan dari Kamar Mayat RSUD Syamrabu Bangkalan, Rabu (7/8/2019) sekitar pukul 01.15 WIB. 

SURYA.co.id | BANGKALAN - Polres Bangkalan terus mendalami kasus pembunuhan terhadap Farida (25), warga Desa Pandan Lanjang Kecamatan Burneh dan Sinol (30), warga Desa Perrreng Kecamatan Arosbaya, Selasa (6/8/2019) malam.

Keterangan yang dihimpun pihak kepolisian dari sejumlah pihak, pemicu pembunuhan terhadap Sinol dan Farida diduga bermotif asmara.

Kasubbag Humas Polres Bangkalan Iptu Suyitno mengungkapkan, korban Farida berstatus istri dari MZM, warga Desa Mragung Kecamatan Socah.

"Menurut keterangan dari ibu korban atas nama Farida, korban Farida sudah proses cerai. Namun surat percerainnya belum keluar," ungkap kepada SURYA.co.id, Rabu (7/8/2019).

Ia menjelaskan, pembunuhan Sinol dan Farida terjadi di Jalan Raya Binoh, timur Pasar Tona'an pada Selasa pukul 19.30 WIB.

Keduanya berboncengan sepeda motor Kawasaki Ninja tanpa nopol dari arah barat ke timur.

"Sampai di lokasi kejadian, kedua korban dihadang pelaku. Kami masih dalami identitas pelaku," jelas Suyitno.

Ia memaparkan, pelaku langsung menghujamkan bacokan ke tubuh korban hingga Sinol tewas di lokasi kejadian.

"Sedangkan korban Farida sempat melarikan diri ke area persawahan. Namun dikejar pelaku dan dibacok hingga meninggal dunia," paparnya.

Tubuh keduanya ditemukan dengan kondisi mengenaskan.

Korban Sinol ditemukan dengan posisi terlentang miring menghadap bahu jalan dengan kepala menghadap ke atas.

Ia menggunakan sarung berwarna orange dengan kemeja berwarna krem.

Ia menderita luka bacok pada betis sebelah kiri, luka bacok di bagian leher, dan luka bacok di bagian wajah

Sedangkan mayat Farida ditemukan dengan posisi telungkup, kepala menghadap tanah.

Ia memakai atasan berwarna hijau tua dan sarung berwarna hijau muda bermotif bunga.

"Korban Farida menderita luka bacok di paha kiri dan leher hampir putus," pungkas Suyitno.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved