BERITA PERSEBAYA POPULER Hari Ini, Jadwal Laga & Persiapan Persebaya VS Persipura, Djanur Optimis

SURYA.CO.ID - Simak Berita Persebaya populer hari ini, Jumat (2/8/2019) yang diantaranya ialah jadwal laga dan persiapan Persebaya Surabaya menjamu Persipura.

Pelatih tim bajul ijo, Djanur Nurdjaman terus mematangkan penyelesaian akhir atau finishing jelang pertemuan Persebaya Surabaya dengan Persipura pada Jumat (2/8/2019).

Bukan hanya itu, adapula berita terkait jumlah denda yang kini ditandung oleh tim Persebaya Surabaya yang mencapi lebh dari Rp 500 juta.

Berikut berita selengkapnya yang sudah SURYA.CO.ID rangkum untuk Anda

1. Jadwal Pertandingan & Klasemen Liga 1 2019 hingga Pekan ke-12

Jadwal pertandingan klub sepak bola di Liga 1 2019 telah diumumkan untuk pekan ke-12.

Pada pertandingan pekan ke-12 di Liga 1 2019 akan dibuka oleh laga antara Bali United melawan PSM Makassar yang digelar, Kamis (1/8/2019) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali.

Lanjut pada hari kedua akan ada pertandingan dari PSIS Semarang vs PS Tira Persikabo dan Kalteng Putra vs Semen Padang, Jumat (2/8/2019) pada pukul 15.30 WIB.

Masing-masing pertandingan akan digelar di Stadion Moch Soebroto, Magelang dan Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya.

Kemudian dilanjut pertandingan antara Persebaya vs Persipura yang akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, pada pukul 18.30 WIB.

• Chord & Kunci Gitar Lagu Memilih Dia BCL, Ceritakan Kebebasan Perempuan Dalam Menentukan Pilihan

• Sopir Odong-odong di Surabaya Paksa Anak Tetangga yang masih 11 Tahun untuk Berhubungan Intim

• Madura FC  Vs Persik Kediri:  Macan Putih Bermodalkan Kemenangan 3 Laga Terakhir

Pertandingan menarik yang patut diikuti di pekan ke-12 yakni antra Persija Jakarta vs Arema FC yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (3/8/2019) pukul 15.30 WIB.

Setelah itu, Perseru Badak Lampung FC menghadapi Persela Lamongan di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, pada pukul 18.30 WIB.

Pada Minggu (4/8/2019), Borneo FC menjamu PSS Sleman di Stadion Segiri, Samarinda, pukul 15.30 WIB.

Kemudian dilanjutkan pertarungan Barito Putera melawan Persib Bandung di Stadion Demang Lehman, Martapura, pukul 18.30 WIB.

Pekan ke-12 ditutup dengan pertandingan dua tim papan atas, Bhayangkara FC menghadapi Madura United di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, pada pukul 18.30 WIB.

Berikut Jadwal Lengkap Liga 1 2019 pekan ke-12 dilansir dari Instagram resmi Liga 1.

Kamis, 1 Agustus 2019

- Bali United vs PSM Makassar, pukul 18.30 Live Indosiar

Jumat, 2 Agustus 2019

- PSIS Semarang vs PS Tira Persikabo, pukul 15.30 WIB Live O Channel
- Kalteng Putra vs Semen Padang, pukul 15.30 WIB Live Vidio.com
- Persebaya vs Persipura, pukul 18.30 WIB Live Indosiar

Sabtu, 3 Agustus 2019

- Persija Jakarta vs Arema FC, pukul 15.30 WIB Live Indosiar
- Badak Lampung FC vs Persela, pukul 18.30 WIB Live Indosiar

Minggu, 4 Agustus 2019

- Borneo FC vs PSS Sleman, pukul 15.30 WIB Live O Channel
- Barito Putera vs Persib, pukul 18.30 WIB Live Indosiar

Senin, 5 Agustus 2019

- Bhayangkara FC vs Madura United pukul 18.30 WIB, Live Indosiar

2. Persiapan Persebaya Surabaya Vs Persipura

Persebaya terus mematangkan penyelesaian akhir atau finishing jelang menjamu Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (2/8/2019).

Menu tersebut menjadi fokus utama setelah beberapa laga terakhir Persebaya kurang maksimal memanfaatkan peluang. Empat laga terakhir, Persebaya hanya bisa ciptakan tiga gol.

“Karena itu (penyelesaian akhir) kelemahan kami, setiap pertandingan itu, mudah-mudahan dengan drilling ini bisa teratasi, karena kami banyak ciptakan peluang, tapi ke gawang susah sekali,” terang Djanur usai memimpin latihan tim di Lapangan Polda Jatim, Rabu (31/7/2019).

Djanur mengatakan, meski penyelesaian akhir perlu terus dievaluasi, namun timya sejauh ini sudah cuku produktif. Buktinya, mereka berhasil menempati posisi keempat dalam daftar tim pencetak gol terbanyak di Liga 1 2019 sementara ini. 

Sayang, banyaknya jumlah gol yang tercipta berbanding lurus dengan gol yang bersarang ke gawang Persebaya yang sudah mencapai 14 gol.

• Ribuan Butir Pil Dobel L Disita dari Pengedar Narkoba di Kediri, Polisi juga Sita 0,31 Gram Sabu

• Pemkot Surabaya Undang Pengembang guna Kebut Proyek JLLB, Target 2020 Minimal Selesai hingga Sini

• Penyebab Anggota Paskibraka Tangerang Selatan Aurellia Meninggal, Ini Penjelasan Wawali Benyamin

“Cuma kemasukan banyak, seperti tahun lalu, kemasukan banyak. Artinya kami lumayan produktif dibandingkan yang lain,” tambah pelatih 60 tahun tersebut.

Meski tergolong produktif, Djanur menilai, lini depan masih tergolong belum maksimal ciptakan gol.

“Tapi tetep, dibandingkan peluang yang tercipta, banyak terbuangnya, itu yang saya perlu perbaiki lagi,” tambah Djanur.

Terlebih, lawan yang akan dihadapi kali ini, Persipura Jayapura, sedang dalam performa terbaik setelah kembali ditangani Jacksen F Thiago, dua laga terakhir selalu raih poin sempurna dengan catatan clean sheet.

Tentang catatan tersebut, Djanur akui karena racikan ampuh Jacksen yang sebelumnya pernah sukses bawa tiga gelar bagi Persipura dibawah stategi pelatih asal Brasil tersebut.

Jacksen persembahkan tiga gelar bagi Persipura Juara di Liga Super Indonesia (2008-2009), 2010-2011, juga musim 2012-2013.

“Saya melihatnya itu sentuhan Jacksen yang sudah hafal karakter Persipura. Dan biasa, setiap pergantian pelatih baru selalu ada itu (semangat baru pemain) itu hal positifnya,” pungkas Djanur.

Absennya Boaz Solossa jelang pertandingan Persebaya vs Persipura tak dianggap remeh oleh pelatih Bajul Ijo, Djadjan Nurdjaman alias Djanur.

Sebaliknya, Djanur tetap akan pasang kewaspadaan tinggi dengan tetap menganggap bahwa Boaz akan dimainkan.

“Boaz menjadi pemain penting bagi Persipura, jadi pasti dia akan main kalau cedera sedikit, karena dia pemain penting. Kami tidak boleh terkecoh enak-enak Boaz bakal tidak main, kami harus konsen Boaz akan main,” terang Djanur, Rabu (31/7/2019).

Disebut Djanur, dirinya mewaspadai Persipura secara tim dibawah dibawah racikan Jacksen yang di dua laga terakhir tampil impresif dengan selalu raih kemenangan dengan clean sheet.

Menanjaknya penampilan tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut disebut Djanur karena Jacksen sudah hafal betul karakter permainan Persipura.

Terbukti, sebelumnya saat jacksen melatih Persipura kompetisi 2008-2014, pelatih asal Brasil tersebut persembahkan tiga gelar Liga Super Indonesia, 2008-2009, 2010-2011, juga musim 2012-2013.

“Itu karena sentuhan Jacksen yang sudah hafal karakter Persipura, semangat pemain datangnya pelatih baru juga selalu ada, itu hal positifnya yang perlu kami antisipasi,” pungkas Djanur.

Kondisi positif Persipura tersebut berbanding terbalik dengan situasi Persebaya yang lima laga terakhir gagal raih kemenangan. Tiga laga raih hasil imbang, dua laga lain telan kekalahan.

3. Hingga Pekan ke-11 Liga 1 2019, Persebaya Surabaya Sudah Didenda Rp660 Juta

Persebaya Surabaya kembali menerima denda dari komisi disiplin (Komdis) PSSI akibat pelanggaran yang dilakukan suporternya.

Terbaru, sidang Komdis PSSI tanggal 31 Juli 2019, Persebaya mendapat denda Rp. 150 juta karena suporternya menyalakan flare saat menjamu Tira Persikabo.

Flare menyala saat Persebaya hanya bermain imbang 1-1 oleh Tira Persikabo dalam laga pekan kesepuluh di Stadion Gelora Bung Tomo pada 21 Juli 2019.

Tambahan denda Rp 150 juta ini membuat Persebaya sudah menerima denda sebanyak 660 juta dari beberapa laga hingga pekan ke-11 kompetisi Liga 1 2019.

• Ada Pancuran Air Berkepala Naga Jaladwara di Situs Era Majapahit di Jombang

• VIRAL FOTO dan Kisah Keluarga Aiptu Rukur Sidabutar, Pantas Anak-anaknya Jadi Perwira TNI AD

• Gadis 16 Tahun Diperkosa untuk Bayar Utang Pacarnya Rp 200 Ribu di Lampung, Ini Kronologinya

Sebelumnya Persebaya menerima denda Rp 150 juta saat menjamu Persib Bandung dan PSIS Semarang, denda Rp 100 juta saat menjamu Kalteng Putra dan bertandang ke markas PSS Sleman.

Selain itu komdis juga pernah menjatuhkan denda individual sebesar Rp 10 juta kepada gelandang Elisa Basna karena menginjak pemain PSIS.

Manajer Persebaya Candra Wahyudi sebelum ini sempat menyesalkan banyaknya denda yang di terima Bajul Ijo. Ia berharap semua pihak bisa saling intropeksi diri.

"Harusnya ini bisa jadi pembelajaran untuk semua pihak," kata Candra Wahyudi.

Berikut adalah Daftar Denda Persebaya hingga pekan ke-11 Liga 1 2019:

Rp 100 juta dari laga versus Kalteng Putra
Rp 100 juta dari laga versus PSIS Semarang
Rp 10 juta saat Elisa Basna melanggar pemain PSIS Semarang
Rp 150 juta dari laga versus Persib Bandung
Rp 150 juta dari tandang di markas PSS Sleman
Rp 150 juta saat laga versus Tira Persikabo