Berita Gresiik
Di Tangan Warga Gresik Ini, Koran Bekas 'Disulap' Menjadi Karya yang Unik dan Menarik
Di tangan warga Gresik ini, koran bekas yang tak terpakai 'disulap' menjadi karya yang unik dan menarik.
Penulis: Sugiyono | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id | GRESIK - Di tangan Achmad Amaluddin, warga Perumahan Bukit Randuagung Indah, Desa Randuagung Kecamatan Kebomas Gresik, koran bekas yang tak terpakai 'disulap' menjadi karya yang unik dan menarik.
Seperti miniatur motor, sepeda onthel, kapal layar, kapal perang hingga menara yang terbuat dari koran bekas.
Usahanya yang dimulainya sejak tiga tahun lalu ini ditekuninya bersama sang istri, Irma Suryani (55) dan ketiga anaknya.
Masing-masing anggota keluarga ini berbagi peran.
"Ada yang bagian gulung koran. Ada yang kasih warna dan saya yang membentuk menjadi sebuah miniatur-miniatur yang menarik dan unik," kata Amaluddin, saat mengikuti bazar dan pameran yang diadakan PT Petrokimia Gresik di GOR PG, Jumat (26/7/2019).
Menurut Amaluddin, dalam memanfaatkan koran bekas diperlukan keterampilan dan imajinasi yang bagus.
Lebih lanjut, Amaluddin menegaskan, kreativitas tersebut muncul karena banyaknya koran bekas yang tidak dimanfaatkan.
Kemudian diolah menjadi sebuah karya yang bernilai tinggi.
"Kamia hanya membantu pemerintah dalam mengurangi sampah kertas," imbuh pensiunan PG ini.
Selama tiga tahun, karya-karyanya pernah mendapat pesanan dari nahkoda kapal Australia.
"Kerajinan yang dipesan yaitu miniatur kapal perang Australia. Nilainya mencapai Rp 10 Juta. Harga kerajaan ini mulai Rp 300.000 sampai puluhan juta," katanya didampingi putra Sulungnya Mohamad Nizar RT ( 22).
Usaha kerajinan yang diberi nama Nizar Craft tersebut terus dikembangkan.
Bahkan, untuk mengembangkan usahanya pernah mendapat pinjaman modal dan binaan usaha dari PG.
Sehingga usaha kreativitasnya dapat berjalan terus dan berkembang.
"Alhamdulillah keluarga bisa ikut membantu, sehingga bisa terus berkembang," kata Irma Suryani (55), istri Amaluddin.