Viral di WhastApp Iklan Perempuan Rela Digilir Rp 1 Juta demi Lunasi Utang di Fintech, Telat Bayar

Yuliana Indriati diduga menjadi korban asusila karena masuk dalam ' Iklan Perempuan Rela Digilir Demi Lunasi Utang'.

Editor: Iksan Fauzi
Kontan/Muradi
ILUSTRASI. Viral di WhastApp Iklan Perempuan Rela Digilir Rp 1 Juta demi Lunasi Utang di Fintech, Lapor Polisi 

Viral Iklan Perempuan Rela Digilir

Senilai Rp 1.054 juta berbuntut panjang

Pihak Fintech dilaporkan ke polisi

-----------------------------------

SURYA.co.id - Yuliana Indriati diduga menjadi korban asusila karena masuk dalam ' Iklan Perempuan Rela Digilir Demi Lunasi Utang'.

Setelah viral ' Iklan Perempuan Rela Digilir Demi Lunasi Utang' dimuat di media massa, Yuliana Indriati pun angkat bicara dan meminta bantuan hukum.

Berikut keterangan Yuliana Indriati yang mengaku punya utang di perusahaan financial technology ( fintech).

Yuliana telah melakukan gugatan hukum dan pelaporan ke Polrestabes untuk pencemaran nama baik yang diduga sengaja dilakukan fintech peer to peer lending berbendera Incash.

Iklan tersebut mengumumkan seorang perempuan rela digilir seharga Rp 1,054 juta demi melunasi utang di aplikasi financial technologly Incash.

Setelah viral, dan diberitakan di beberapa media, Yuliana mengaku belum ada yang membantu dia.

Namun Yuliana sudah meminta bantuan hukum dari ke Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Solo Raya dan Polretabes setempat.

Kisah ini berawal beberapa waktu lalu, Yuliana meminjam uang sebesar Rp 1 juta kepada sebuah perusahaan fintech pinjaman online, Incash.

Kala itu, Yuliana meminjam dana tersebut untuk kebutuhan sehari-hari.

“Pinjamnya belum ada dua minggu ini. Saya meminjam Rp 1 juta, tapi terima hanya Rp 680.000. Saya pinjam untuk kebutuhan sehari-hari,” ujar Yuliana kepada Kontan.co.id pada Rabu (24/7/2019).

Halaman
12
Sumber: Kontan
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved