Liga 1 2019
Head to Head Persebaya vs Tira Persikabo, Usaha Bajul Ijo Curi Poin dari Tim 0 Kekalahan Liga 1 2019
Head to Head Persebaya vs Tira Persikabo, Usaha Bajul Ijo Curi Poin dari Tim 0 Kekalahan Liga 1 2019
Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Berikut ini merupakan head to head antara Persebaya vs PS Tira Persikabo sebelum berlaga di pekan ke-10 Liga 1 2019.
Pada lima pertandingan terakhir Persebaya Surabaya melawan PS Tira Persikabo, tercatat tim Bajul Ijo mampu mengantongi dua kemenangan dan dua imbang.
Dua kemenanangan Persebaya Surabaya itu didapat masing-masing di kandang juga ketika melakukan tandang dalam perebutan Piala Presiden juga Liga 1 2018 lalu.
• Persebaya Tak Bisa Gelar Latihan di Stadion Gelora 10 Nopember, Ini Sebabnya
• Kembali Dapat Sanksi Hingga Total Rp 400 Juta, Ini yang akan Dilakukan Manajemen Persebaya
• Jelang Jamu Tira Persikabo, Persebaya Lakukan Persiapan Berbeda
Persebaya Surabaya harus bisa mencuri poin saat bertanding melawan PS Tira Persikabo agar mampu kemballi di posisi lima besar klasemen Liga 1 2019.
Saat ini, PS Tira Persikabo tengah menduduki puncak klasemen Liga 1 2019 dengan perolehan poin 19 dari sembilan laga yang telah dilakoni.
PS Tira menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Liga 1 2019.
Pertandingan antara Persebaya vs PS Tira Persikabo akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (13/7/2019).
Laga tersebut nantinya juga akan disiarkan secara langsung melalui live streaming Indosiar pada pukul 18.30 WIB.
Berikut Head to Head serta trivia yang dilansir SURYA.co.id dari Instagram resmi Persebaya Surabaya, @officialpersebaya.
Head to Head Persebaya vs PS Tira Persikabo
Pertemuan Terakhir
Piala Presiden 2019 (29 Maret 2019): Persebaya 3-1 PS Tira Persikabo
Piala Presiden 2019 (12 Maret 2019): PS Tira Persikabo 0-0 Persebaya
Liga 1 2018 (11 September 2018): Persebaya 0-2 PS Tira Persikabo
Liga 1 2018 (13 April 2018): PS Tira Persikabo 1-4 Persebaya
Piala Presiden 2018 (18 Januari 2018) Persebaya 1-1 PS Tira Persikabo
Trivia
- Dari lima pertemuan terakhir, Persebaya berhasil menang dua kali, imbang dua kali, dan kalah sekali.
- Musim lalu, PS Tira Persikabo memberi Persebaya kekalahan ketiga di kandang.
- Debut Djadjang Nurdjaman bersama Persebaya berkhir dengan kekalahan saat melawan PS Tira Persikabo.
- Djadjang Nurdjaman tidak pernah kalah dari empat pertandingan menghadapi Rahmad Darmawan di semua ajang.
- Dengan 16 gol, Persebaya masuk jajaran tim paling produktif musim ini bersama PS TIra Persikabo (19).
Dutra Minta Rekannya Kompak dan Lebih Disiplin Jaga Pertahanan
Otavio Dutra, salah satu center bek Persebaya berharap rekannya lebih kompak dan disiplin menjaga pertahanan saat menjamu Tira Persikabo, laga pekan ke-10 Liga 1 2019, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (21/7/2019).
“Persiapan seperti biasa, tidak ada persiapan khusus meskipun kami tahu mereka punya tim bagus, mereka ada di puncak klasemen,” terang Dutra, Jumat (19/7/2019).
Saat menjamu Tira Persikabo, Dutra berharap rekan setimnya lebih disiplin agar bisa kembali berikan kemenangan bagi Persebaya setelah dua laga sebelumnya tim berjuluk Bajul Ijo itu telan kekalahan beruntun.
Kalah 2-1 dari PSS Sleman (13/7/2019), juga kalah 2-1 dari PSM Makassar (17/7/2019).
“Banyak pemain yang bagus-bagus, tapi kami harus kerja keras. Kami main di kandang, kami harus disiplin dan kompak. Semoga di pertandingan ini kami dapat 3 poin,” harap pemain asal Brasil tersebut.
Meskipun upaya Dutra itu tidak mudah, karena lini belakang Persebaya sedang dalam performa kurang baik, tiga laga terakhir gawang Persebaya terbobol enam gol.
Ditahan imbang 2-2 Barito Putera (9/7/2019), kalah 2-1 dari PSS Sleman dan kalah 2-1 dari PSM Makassar.
Tentang catatan negatif tersebut disebut Dutra sudah dievaluasi oleh tim pelatih dan siap memperbaiki hasil yang didapat.
“Coach (Djadjang Nurdjaman) sudah kasih tau kami pemain, kami sudah tau tadi. Kami ada video juga, coach sudah jelaskan semua, besok masih ada satu kali latihan, kami harus latihan lagi, supaya tidak ada kebobolan lagi,” pungkas Dutra.
Hansamu Yama Diragukan Bela Bajul Ijo saat Lawan PS Tira Persikabo
Djadjang Nurdjaman, pelatih Persebaya Surabaya optimis bisa kembali mainkan bek kiri andalannya, Ruben Sanadi saat jamu Tira Persikabo, laga pekan ke-10 Liga 1 2019, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (21/7/2019).
Sebelumnya, saat Persebaya takluk 2-1 dari PSM Makassar (17/7/2019), pemain kelahiran Papua tersebut absen karena cedera di bagian dada dari laga sebelumnya saat Persebaya hadapi PSS Sleman (13/7/2019).
“Ruben masih ada gangguan hari ini, dia sudah mencoba, tapi agak optimis dia bisa turun (hadapi Tira),” terang Djanur usai pimpin latihan, Jumat (19/7/2019).
Berbeda dengan Hansamu Yama, pemain yang juga alami cedera dan absen di empat laga terakhir Persebaya. Djanur sebut Hansamu diragukan tampil hadapi Tira Persikabo.
Meskipun pelaith 60 tahun itu enggan membeberkan secara detail cedera apa yang dialami Hansamu.
“Detailnya ke dokter, karena dia (Hansamu) ada sesuatu, kemungkinan agak lama absen dengan Persebaya. Jadi tanya ke dokter, pastikan dulu,” tutur Djanur.
Sementara, untuk Amido Balde, striker yang sudah kembali bermain di laga terakhir Persebaya setelah sebelumnya absen, disampaikan Djanur kondisinya tidak ada masalah.
Meskipun saat sesi latihan tadi sore sempat menepi karena kelelahan.
“Gak apa-apa, sebetulnya dia cuma cape. biasanya recovery training, tapi karena lari-lari, jadi harus agak menepi,” ucap mantan pelatih Persib tersebut.
Ditambahkan pelatih 60 tahun tersebut. Sejatinya kondisi Balde juga belum fit 100 persen saat dimainkan laga lawan PSM Makassar.
“Kemarin (lawan PSM Makassar) dia kelihatan belum fit betul, tapi mudah-mudah besok lebih fit lagi,” harapnya.
Belum bisa dimainkannya Hansamu, menjadikan Djanur harus putar otak untuk terus menambal lini pertahanan yang tiga laga terakhir menjadi sorotan.
Karena tiga laga terakhir, gawang Persebaya kebobolan enam gol, ditahan imbang 2-2 Barito Putera (9/7/2019), kalah 2-1 dari PSS Sleman (13/7/2019), juga kalah 2-1 dari PSM Makassar (17/7/2019).
Dengan kondisi tersebut, Djanur menyebut bahwa pihaknya terus mencari formulasi terbaik agar lini belakang lebih kokoh, termasuk ia membuka peluang mainkan pemain yang tiga laga sebelumnya belum pernah main.
Di posisi bek, satu pemain yang belum pernah dimainkan sejauh ini adalah Andri Muladi.
“Sangat munngkin (mainkan pemain belum pernah main), kami terus mencari opsi lain, barangkali dari simulasi keliatan,” pungkas Djanur.