Berita Surabaya

Begini Cara Polisi Tembak Mati Otak Perampok Keji di Indomaret Sidoarjo yang Tega Bacok Pegawai

Otak Perampok Keji di Indomaret Sidoarjo Ditembak Mati. Satu dari dua perampok di Indomaret Trosobo, Sidoarjo beberapa hari lalu ditembus timah panas.

Editor: Iksan Fauzi
SURYA.co.id/KUKUH KURNIAWAN
Otak Perampok Keji di Indomaret Sidoarjo Ditembak Mati, Nyabu Sebelum Beraksi & Tega Bacok Pegawai. 

Otak Perampok Keji di Indomaret Sidoarjo Ditembak Mati.

Satu dari dua perampok di Indomaret Trosobo, Sidoarjo beberapa hari lalu ditembus timah panas di bagian dada.

Polisi menemukan fakta baru, sebelum merampok, dia nyabu hingga tega membacok kepala pegawai.

Ternyata, selain beraksi di Sidoarjo, perampok ini juga beraksi di Pasuruan.

Berkat rekaman CCTV, polisi bisa mengidentifikasi perampok tersebut.

Bagaimana kronologi penembakan terhadap otak perampok di Indomaret itu?

Berikut Laporan dari Reporter SURYA.co.id dari Sidoarjo.....

-------------------------------------------

SURYA.co.id | SIDOARJO - Petugas berdalih, penembakan terhadap otak perampok Indomaret itu lantaran dia melawan.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol. Zain Dwi Nugroho membenarkan kejadian tersebut.

"Tim Sus Resmob Satreskrim Polresta Sidoarjo berhasil menangkap kedua pelaku perampokan minimarket yang sempat meresahkan masyarakat," ujar Zain kepada SURYA.co.id, Sabtu (13/7/2019)

"Yaitu, atas nama Adi Hermawan, (31) warga Gunungsari, Kelurahan Sawunggaling Surabaya sebagai otak pelaku dan Tino Santoso (28), warga Perum Taman Puspa Sari Kecamatan Candi, Sidoarjo," sambungnya.

"Namun, pelaku atas nama Adi Hermawan terpaksa kita tembak karena melawan petugas dengan mengacungkan sangkur saat dilakukan penangkapan," bebernya.

Zain mengatakan kedua pelaku ditangkap setelah terekam di circuit closed television (CCTV) dan dari keterangan para saksi.

"Awalnya pada Kamis (11/7/2019), tim berhasil menangkap tersangka Tino terlebih dahulu. Dari keterangan Tino didapatkan persembunyian Adi Hermawan dan pada Sabtu, (13/7/2019), didapati tersangka Adi lewat di wilayah Jalan Raya Glagah Tanggulangin," katanya.

"Kita kejar dan kita berikan tembakan peringatan ke udara, namun malah melawan, sehingga kita tembak ke bagian dada. Saat dilarikan ke RS Bhayangkara Pusdik Porong, pelaku sudah meninggal," ungkapnya.

Zain mengatakan dari keterangan tersangka, didapati telah beraksi di tiga Indomaret di dua wilayah berbeda.

Yaitu, dua minimarket Indomaret di daerah Tanggulangin dan Trosobo, Sidoarjo pada 4 dan 10 Juli 2019.

Serta di Indomaret wilayah Beji, Pasuruan pada 6 Juli 2019.

"Pelaku terancam pasal 365 ayat 1 dan ayat 2 yaitu tindak pidana pencurian. Dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara," tandasnya.

Dari keterangan polisi, sebelum merampok, mereka seringkali mengonsumsi sabu.

Zain mengatakan pelaku nekat melakukan aksinya hingga membacok karyawan minimarket karena dalam pengaruh narkoba.

"Saat dilakukan penangkapan terhadap otak pelaku perampokan yaitu Adi Hermawan, di saku celana terdapat satu bungkus serbuk pil koplo. Setelah dilakukan pengembangan lebih lanjut, ternyata juga ditemukan barang bukti berupa 10 poket sabu sabu dan satu set alat hisap (bong) yang digunakan oleh pelaku untuk mengkonsumsi narkoba. Namun satu tersangka lainnya yaitu Tino Santoso tidak mengkonsumsi narkoba,"ujarnya.

Dirinya juga menambahkan kedua pelaku perampokan minimarket tersebut dapat ditangkap setelah dilakukan penyelidikan kasus dengan melihat rekaman cctv minimarket Indomaret di Tanggulangin dan keterangan saksi.

Di kesempatan tersebut, ia menjelaskan telah mengumpulkan seluruh pengelola minimarket untuk mengantisipasi supaya kejahatan tidak terulang kembali.

"Hari Kamis (11/7/2019), kita kumpulkan para pengelola minimarket. Kita himbau agar memasang cctv di minimarketnya serta mengunduh aplikasi Delta Siap di setiap telepon selulernya," terangnya.

Hal tersebut perlu dilakukan karena aplikasi Delta Siap sendiri memiliki Panic Button yang terhubung langsung dengan Command Center Polresta Sidoarjo.

"Kalau ada kejadian kejahatan, tinggal tekan panic button. Maka nanti petugas akan langsung datang ke tempat," jelasnya. (Kukuh Kurniawan)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved