Mudik Lebaran 2019, Sebanyak 4.700 Pasukan Siap Amankan Tiga Jalur Mudik di Jatim

SURYA.co.id | SURABAYA - Sebanyak 4.700 pasukan pengamanan lebaran siap mengamankan tiga jalur mudik masyarakat di Jawa Timur.

Mulai rute pantura, jalur selatan, hingga jalur tengah dan tol.

Para pasukan pengamanan mudik lebaran 2019, Kamis(23/5/2019), dikumpulkan di frontage Jalan Ahmad Yani depan kantor Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur dalam Apel Gelar Pasukan dalam Persiapan Pengamanan Mudik Lebaran 2019/1440 H.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam kesempatan itu, ingin memastikan para pemudik harus dipastikan merasa aman, dan nyaman dalam perjalanan mudik di jalur-jalur mudik yang ada di Jawa Timur.

Yang menjadi konsentrasi pertama Khofifah adalah masalah bahan bakar.

Ia ingin agar masyarakat tidak kebingungan mencari SPBU saat mudik.

Untuk itu akan ada dua transmisi utama dan enam titkk subtransmisi BBM di sepanjang jalur mudik. Terutama di jalur tol.

"Kita juga akan siapkan ada motor pengangkut BBM. Akan ada motor yang sudah dimodifikasi untuk bisa mengankut BBM dan bisa melakukan contra flow di jalur tol panjang untuk menghampiri pemudik yang kehabisan BBM di tengah jalan," tegas Khofifah.

Begitu juga di jalur non tol. Ia memastikan semua kebutuhan pemudik bisa terpenuhi. Termasuk akan ada gardu PLN keliling.

Berikutnya adalah masalah rest area, di mana ada musala atau masjid. Serta ada toilet, dan tenda istirahat dan pos kesehatan.

Lebih lanjut Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur Fattah Jasin mengatakan, di tiga jalur utama mudik tersebut ada sebanyak 26 titik posko mudik yang juga dijadikan sebagai rest area.

Menurut Fattah pemudik bisa segera juga memanfaatkan terminal dan juga pelabuhan yang ada untuk istirahat karena semua fasilitas juga dibuka di tempat tersebut.

"Ada tes kesehatannya juga. Jadi bisa istirahat dan juga bisa cek kesehatan," ucapnya.

Terkait apel pagi ini, Fattah mengatakan seluruh pasukan akan mulai bekerja mulai sepekan jelang Lebaran.

Sebanyak 4.700 pasukan tersebut akan bertugas di posko yang sudah dipersiapkan untuk mengamankan jalur mudik dengan diperkuat jugaoleh Basarnas, TNI, Polri da Tagana.