Viral Media Sosial
DICARI! Brimob Video Call Anaknya yang Viral di Medsos, Sang Fotografer Mau Beri Kabar Gembira
Seorang anggota Brimob yang tertangkap kamera tengah video call dengan anaknya saat mengamankan aksi 22 Mei 2019 kini tengah dicari.
SURYA.CO.ID – Seorang anggota Brimob yang tertangkap kamera tengah video call dengan anaknya saat mengamankan aksi 22 Mei 2019 kini tengah dicari.
Anggota Brimob yang tengah video call anaknya ini rupanya mendapat apresiasi dari sebuah travel agent.
Anggota Brimob ini ditawari liburan gratis sekeluarga di Bali.
Kabar gembira ini disampaikan jurnalis foto yang mengabadikan momen tersebut, Mas Agung Wilis Yudha Baskoro.
"Ada travel agent kontak saya, mau kasih bapaknya itu liburan ke Bali satu keluarga free," ujar Yudha dikutip dari Kompas.com, Kamis (23/5/2019).
• Adian Napitupulu Laporkan Chat WA Ancaman Penculikan, Ada Nama Kapolri & 2 Purnawirawan Jenderal TNI
• Penyebab Jokowi dan Prabowo Tak Kunjung Bertemu, Luhut Pandjaitan Sang Utusan Kini Pilih Tutup Mulut
Sayangnya Yudha tidak sempat berkenalan dengan anggota Brimob tersebut, sehingga ia masih mencari cara untuk menyampaikan kabar ini kepada yang bersangkutan.
"Saya kan nyesel kalau ini enggak sampai ke beliau, tapi gimana pula momen cepat berlalu habis 3 frame foto itu massa langsung panas, mereka (Brimob) siaga lagi," tuturnya.
Kisah di Balik Foto
Seperti diketahui, foto dua pria berseragam Brimob Polri saling menyandarkan punggung viral di media sosial.
Seorang memejamkan mata, seorang lainnya memilih "menemui" sang anak di rumah lewat video call di layar ponselnya.
Mereka tengah beristirahat sejenak, di sela tugasnya mengamankan aksi demo sekelompok massa yang tidak menerima hasil rekapitulasi suara yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Unjuk rasa yang sempat diwarnai sejumlah serangan dan pembakaran ini tentu menjadi beban tersendiri bagi para petugas keamanan yang diberi tanggung jawab untuk memastikan semua tetap dalam kendali.
Kepada Kompas.com Yudha menceritakan sekilas tentang foto yang ia dapatkan pada Selasa (21/5/2019) di sekitar Bawaslu Pusat, Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat.
"Waktu itu situasi demo memang sedang hampir selesai shalat tarawih.