Mudik Lebaran 2019

Dua Gerbang Tol Trans Jawa di Wilayah Jawa Timur Ini Berpotensi Macet Saat Mudik Lebaran 2019

Dua gerbang tol di Jawa Timur ini berpotensi macet saat mudik Lebaran 2019. Perlu ekstra sabar saat melintas!

surya/ahmad zaimul haq
Gerbang Tol Warugunung yang menjadi pintu masuk Tol Surabaya-Mojokerto 

SURYA.co.id - Bulan puasa memang baru memasuki hari pertama, Senin (6/5/201).

Namun, bagi para pemudik, jauh-jauh hari mereka sudah mulai merencanakan pulang ke kampung halamannya jelang Lebaran.

Apakah mudik menggunakan jalur darat, udara maupun laut.

Nah, salah satu jalur yang dipilih para pemudik adalah perjalanan darat melalui jalan tol.

Apalagi saat ini Tol Trans Jawa dan sebagian Tol Trans Sumatera sudah bisa dilintasi, sehingga menunjang kelancaran arus mudik maupun balik Lebaran.

Kendati hampir sebagian besar telah beroperasi, bukan berarti tidak ada titik-titik kemacetan yang harus diwaspadai masyarakat.

Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Ranto Parlindungan Rajagukguk menuturkan, potensi kemacetan masih akan terjadi di sejumlah gerbang tol, dan tempat istirahat yang ada di sepanjang jalur berbayar.

Selain itu, kemacetan juga potensial terjadi di sekitar lokasi parking bay yang berada di jalur Cikampek-Palimanan-Kanci.

"Kalau di rest area itu sebenarnya karena banyak pengguna jalan, yang boleh dibilang seharusnya sudah bisa jalan, tetapi tidak jalan karena alasan capek," ungkap Ranto, Senin (22/4/2019) lalu.

Di koridor Tol Trans Jawa, terdapat 71 Tempat Istirahat (TI)/Tempat Istirahat dengan Pelayanan (TIP).

Dari jumlah tersebut 55 di antarnya telah beroperasi dan 16 lainnya masih dalam proses konstruksi.

Adapun untuk gerbang tol yang berpotensi terjadi macet di antaranya GT Merak dan akses pelabuhan, GT Warugunung Tol Surabaya-Mojokerto dan GT Singosari Tol Pandaan-Malang, GT Palimanan, GT Kalikangkung, dan GT Banyumanik.

Tol Jakarta-Cikampek juga perlu mendapat perhatian masyarakat.

Sekalipun, pemerintah berencana menghentikan seluruh kegiatan konstruksi di sepanjang koridor ini guna menambah lajur yang dapat dilintasi masyarakat pada H-10 hingga H+10 Lebaran.

Adapun sejumlah titik yang perlu mendapat perhatian yakni SS Ckunir, GT Cikarang Utama yang rencananya akan dipecah ke GT Kalihurip Utama untuk arah ke Bandung dan GT Cikampek Utama untuk arah ke Cipali.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved