Techno
Kelemahan & Kelebihan Vivo V15 dan V15 Pro yang Baru Diluncurkan, Kamera Saingi Xiaomi Redmi Note 7
Ponsel Vivo V15 dan V15 Pro baru saja diluncurkan di Indonesia, berikut kelebihan dan kelemahan ponsel ini
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Vivo V15 dan V15 Pro yang baru saja diluncurkan di Indonesia, membuat pengguna gadget penasarana dengan kelemahan dan kelebihan smartphone ini
Meski kelebihan spesifikasi Vivo V15 dan V15 Pro membuatnya masuk dalam kategori smartphone berkinerja tinggi, ponsel ini juga tak luput dari kelemahan
Dilansir dari Wartakota, berikut kelemahan dan kelebihan Vivo V15 dan V15 Pro:
Kelebihan Vivo V15 dan V15 Pro
1. Layar penuh
Vivo V15 Pro dilengkapi dengan layar yang benar-benar memenuhi bagian depannya.
Bahkan pada bagian atas layarnya pun punya bezel tipis sehingga tidak terlihat kamera depan sama sekali.
Sedangkan layar Vivo V15 sebesar 6,39 inci
Keduanya sudah menggunakan teknologi layar berupa AMOLED dengan resolusi sudah Full HD+.
Jika anda bandingkan dengan melihat kelebihan dan kekurangan Xiaomi Redmi Note 7, tentu teknologi layar yang dimiliki Vivo V15 bisa dikatakan lebih baik.
2. Kamera selfie 32 MP Pop-up
Meskipun kamera depannya tidak terlihat di dekat layar, namun Vivo masih menyematkan kamera depan lainnya
Nantinya kamera depan 32 MP akan muncul ke bagian atas apabila penggunanya mengakses kamera depan.
Jika penggunanya berpindah ke kamera belakang atau keluar dari aplikasi kamera bawaan maka kamera depan akan secara otomatis masuk ke bagian dalamnya.
Vivo sendiri menjuluki sistem kameranya dengan sebutan pop-up.
3. Kamera belakang 48 MP
Tak hanya kamera depannya yang bagus, Vivo V15 Pro juga dibekali dengan 3 kamera belakang yang terdiri dari 48 MP + 8 MP + 5 MP dan LED Flash yang dapat menghasilkan foto yang bagus.
4. Performa bertenaga
Vivo V15 Pro ini dibekali dengan chipset Qualcomm Snapdragon 675 Octa-core, RAM 6 GB, dan ROM 128 GB.
Dengan kombinasi ini membuatnya menjadi bertenaga dalam menjalankan game atau aplikasi.
5. Fingerprint dalam layar
Hampir sama dengan V11 Pro, perangkat yang satu ini menggunakan sensor fingerprint di dalam layarnya. Bahkan sensor milik V15 Pro memiliki peningkatan teknologi sehingga membuat smartphone dapat mendeteksi sidik jari dengan lebih akurat.
6. Face unlock
Apabila penggunanya sedang malas menggunakan sensor fingerprint atau jarinya sedang kotor maka dapat menggunakan fitur alternatif Face Unlock yang memungkinkan pembukaan kunci dengan wajah.
Kekurangan Vivo V15 Pro
1. Harga lebih mahal
Apabila Vivo V11 Pro dijual dengan harga yang mencapai Rp 5,2 juta, maka V15 Pro dijual dengan harga yang lebih mahal lagi mencapai Rp 5,7 juta.
Perangkat ini hadir dengan 2 pilihan warna yang terdiri dari Topaz Blue dan Ruby Red.
2. Bekas sidik jari mudah menempel
Meskipun bodi belakang dari Vivo V15 Pro menggunakan bahan polikarbonat, namun bekas sidik jari sangat mudah menempel di bagian ini sehingga sebaiknya pengguna perangkat ini memasangkan casing tambahan yang telah tersedia dalam paket penjualan.
Pihak vivo belum resmi membuka spesifikasi penuh seri terbaru Vivo V15 ini.
Namun, sejumlah media luar negeri sudah lebih dulu memberikan bocorannya.
Bocoran VIVO Apex 2019
Konsep smartphone Apex 2019 dikabarkan akan diluncurkan Vivo di China, Kamis (24/1/2019).
Hingga H-1 peluncuran, teka-teki konsep Apex 2019 masih menjadi misteri.
Dalam video teaser yang dirilis untuk konsep Vivo Apex 2019, Vivo membuat permainan "tebak-tebakan".
Permainan tersebut mengizinkan orang-orang untuk memegang smartphone Apex 2019 di dalam sebuah kotak tertutup, tanpa boleh melihatnya.
Orang-orang yang berkesempatan memegang smartphone tersebut hanya mengatakan jika rasanya seperti memegang sebuah batu atau sabun logam yang licin.
Dari sini, muncul indikasi Apex 2019 tidak memiliki tombol atau lubang apapun, termasuk jack audio ataupun USB.
Selang beberapa hari, Vivo merilis sebuah video lain. Kali ini Vivo mengucapkan salam perpisahan untuk salah satu tren smartphone 2018, yakni layar poni atau "notch".
"Ucapkan selamat tinggal untuk 'notch' (poni di atas layar)," bunyi salah cuplikan video tersebut.
Video itu sepertinya adalah sebuah rekap, perjalanan Vivo Apex 2018 hingga muncul secara komersil sebagai Vivo Nex S tahun 2018, sebagaimana dirangkum dari GSM Arena, Kamis (24/1/2019).
Video ini juga seperti pengingat, Vivo-lah yang menginisiasi teknologi kamera pop-up atau yang mereka sebut sebagai Elevating Front Camera.
Teknologi ini digunakan untuk mengakomodasi kamera depan, agar layar ponsel lebih lega dan minim bezel (bingkai).
Tak lama setelahnya, beberapa vendor mengaplikasikan konsep serupa.
Salah satunya Oppo Find X meski dengan mekanisme berbeda, yakni dengan konsep "slide" atau kamera geser.
Di akhir video, Vivo menampilkan ilustrasi sebuah ponsel dengan pinggiran warna biru terang yang sangat tipis.
*Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Baru Saja Diluncurkan di Indonesia, Ini Kelebihan dan Kekurangan Vivo V15 dan V15 Pro