Muslimat NU

2.000 Polwan Berhijab Disiapkan Bantu Pengamanan Harlah Muslimat NU Ke-73 di GBK Senayan

Sebanyak 2.000 Polwan Berhijab akan mengamankan gelaran Harlah Muslimat NU Ke-73 Maulidurrasul dan Doa Bersama untuk Bangsa di GBK Senayan.

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.co.id/FATIMATUZ ZAHROH
2.000 Polwan Berhijab Disiapkan Bantu Pengamanan Harlah Muslimat NU Ke-73 di GBK Senayan 

SURYA.CO.ID | JAKARTA - Sebanyak 2.000 Polwan Berhijab akan mengamankan gelaran Harlah Muslimat NU Ke-73 Maulidurrasul dan Doa Bersama untuk Bangsa di GBK Senayan.

Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa memastikan mengatakan, Harlah Muslimat NU Ke-73 bakal dihadiri 100 Ribu jemaah se-Indonesia, Minggu (27/1/2019). 

Petang ini para jemaah Muslimat NU banyak yang sudah tiba di Jakarta dan siap bergerak memasuki Gelora Bung Karno atau GBK Senayan mulai tengah malam nanti.

Acara akan dimulai pukul 02.30 WIB dengan salat hajad dan salat tahajud berjamaah, khotmil quran,  dan salat subuh, lalu doa bersama dengan istighosah dan tahlil.

"Insyaallah dini hari nanti peserta mulai berdatangan.  Yang terkonfirmasi sudah sampai Jakarta juga sudah banyak. Ada yang masih singgah di masjid terdekat, gedung basket, tapi jam 22.00 WIB nanti bakal banyak yang sudah mulai siap-siap di GBK," kata Khofifah usai acara membagikan santunan anak yatim di GBK Senayan,  Sabtu (26/1/2019) sore. 

Ketua PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa memberikan santunan pada anak-anak yatim dalam rangkaian Harlah Muslimat Ke-73 di GBK Senayan,  Sabtu (26/1/2019).
Ketua PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa memberikan santunan pada anak-anak yatim dalam rangkaian Harlah Muslimat Ke-73 di GBK Senayan, Sabtu (26/1/2019). (SURYA.co.id/Fatimatuz Zahro)

Disampaikan Khofifah, teknis untuk menyamankan para jamaah dalam acara ini sudah disiapkan oleh panitia.  Termasuk menyediakan ratusan spot untuk wudhu dan juga toilet portabel. 

Hal itu dilakukan untuk memastikan agar jamaah yang datang ke GBK tetap merasa nyaman terutama saat antri wudhu sebelum salat maupun saat akan ke kamar mandi. 

"Peserta yang terdaftar hadir sudah lebih dari seratus ribu. Semoga bisa menjadinpenguatan ukhuwah nahdhiyah," tegas Khofifah. 

Hal senada juga disampaikan Ketua Panitia Harlah Muslimat NU ke 73, Yenny Wahid.  Menurutnya perkiraan peserta yang akan memadati GBK besok bakal mencapai 120 ribu orang.  Sehingga dipastikan akan meluber lantaran kapasitas GBK untuk dipakai salat jamaah hanya sekitar 74 ribu. 

"Untuk tamu pejabat yang akan hadir ada presiden,  kapolri,  panglima,  menteri agama,  gubernur DKI jakarta, dan dari kabinet juga ada," ucap Yenny. 

Setidaknya sebantak 2000 polwan berjilbab disiapkan khusus untuk membantu pengamanan jalannya acara akbar tersebut.  Mereka sengaja disiapkan untuk menyamankan para ibu-ibu jamaau Muslimat NU yang hadir di GBK. 

"Ada 2000 polwan yang siap membantu pengamanan acara besok.  Lalu kita juga siapkan tenda pengobatan dan kerjasama dengan rumah sakit rujukan jika ada jamaah yang mungkin sakit, kita sudah mempersiapkan sampai yang detail seperti itu," kata Yenny.

Yenny Wahid dan Khofifah Indar Parawansa saat konferensi pers terkait acara Harlah Muslimat NU Ke-73 Maulidurrasul dan Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa,  Jumat (25/1/2019).
Yenny Wahid dan Khofifah Indar Parawansa saat konferensi pers terkait acara Harlah Muslimat NU Ke-73 Maulidurrasul dan Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa, Jumat (25/1/2019). (surya.co.id/fatimatuz zahro)
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved