Berita Surabaya
814 Keluarga Jadi Korban Penggusuran di Surabaya Selama 2018
Selama 2018, sebanyak 841 keluarga di Surabaya kehilangan tempat tinggal karena penggusuran.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
SURYA.co.id | SURABAYA - Selama 2018, sebanyak 841 keluarga di Surabaya kehilangan tempat tinggal karena penggusuran.
Fakta ini diperoleh LBH Surabaya dari delapan kasus sengketa yang diadukan warga melawan Pemkot Surabaya.
Penggusuran itu, menurut Kabid Perburuhan dan Masyarakat Miskin LBH Surabaya Habibus Shalihin, menggunakan tiga dalih.
Pertama, Pemkot berdalih melakukan normalisasi sungai sebanyak 50 persen. Kedua, penataan kota sebanyak 25 persen. Ketiga, untuk pelebaran jalan raya sebanyak 25 persen.
"Padahal di balik itu semua ada tangisan warga Surabaya yang tidak ditulis media," tegasnya saat memaparkan data catatan pelanggaran HAM di Kantor LBH Surabaya, Senin (17/12/2018).
Angka yang tercatat itu belum keseluruhan. Habibus meyakini, masih ada ratusan keluarga lain yang belum tercatat.
"Yang belum tercatat di kasus sengketa Tambang Boyo, Dinoyo, Tambak OSO Wilangan, dan Sarioso," pungkasnya.