Hotman Paris Buka Deposito Rp10 Miliar Berkat Kegigihan Seorang Banker, Sampai Ditraktir Makan Mewah

SURYA.co.id - Seorang banker dengan gigih menawarkan ke Hotman Paris untuk membuka deposito di salah satu bank ternama, sampai ditraktir makan mewah juga

Berkat kegigihan banker itu, akhirnya Hotman Paris setuju dan akan membuka deposit sebesar Rp 10 Miliar

Hotman Paris dikenal sebagai pengacara kondang penuh kontroversial

Tidak hanya dikenal kemampuannya sebagai pengacara, Hotman Paris juga dikenal publik dengan kekayaan yang melimpah.

Saking melimpahnya, Hotman Paris sering kali memamerkan cara ia menghabiskan dan menginvestasi kekayaannya.

Baca: Inilah Sosok Arie Adrianus Suprapto, Putra Artis Suzanna yang Meninggal Dunia di Usia Remaja

Baru-baru ini, Hotman Paris mengunggah dalam instagramnya salah satu caranya menginvestasi kekayaan

Dikutip dari akun Instagram @hotmanparisofficial, Hotman Paris saat itu berniat buka deposito di sebuah bank ternama di Indonesia.

Tidak tanggung-tanggung, Hotman berjanji akan langsung menaruh uang sejumlah Rp 10 miliar.

Dalam video singkat berdurasi kurang dari 1 menit tersebut, Hotman Paris terlihat sedang makan siang berdua dengan seorang banker.

Banker tersebut bernama Intan dan merupakan seorang banker dari sebuah bank ternama di Indonesia.

Berdasarkan penuturan Hotman Paris, banker itu sudah gigih menawarinya pembukaan deposito selama tiga hari.

Banker itu bahkan sampai mentraktir Hotman Paris makan siang mewah.

Hotman Paris dan banker tersebut makan siang mewah di restoran Asuka Hotel JW Marriot, bilangan mega Kuningan, Jakarta.

Dalam video tersebut, Hotman Paris mengungkapkan ia setuju akan buka deposito di bank tersebut karena kegigihan dan kepandaian banker Intan menarik hatinya lewat makanan.

"Oke deh, ini banker sudah mengejar saya selama 3 hari hanya untuk buka deposito.

Jadi dalam waktu dekat saya akan buka deposito 10 miliar.

Sepuluh miliar. Besok gue buka deposito 10 miliar," ucap Hotman Paris menegaskan pernyatannya.

"Ms Intan banker BRi cabang kelapa gading udah 3 hari ngejar aku agar buka depositi Bri! Akubdi traktir di Resto Asuka hotel Marriot mega kuningan @ardilla_intan" tulis Hotman Paris dalam captionnya

Beragam reaksi komentar juga dilemparkan oleh warganet.

"Salut gue sama si batak satu ini, ga banyak orang batak yang berani all out buat publicity stunt sampe kayak dia," tulis akun @mr_tenyom.

"Banyakin lagi depositonya bang," komentar akun @jamilah_zein_alaydrus

"Uang 10 m kalo dibeliin krupuk dapet berapa ya?" tulis akun @fitersya.

"Ya Allah banyak bgt duitnya bang hotman, semoga selalu nambah terus rejekinya bang," komentar akun @mrs.rahmayudha.

Melimpahnya kekayaan Hotman Paris juga terlihat saat ia membeberkan gaji dan bonus yang diberikan pada asisten pribadinya, Nurbaeny Janah

Hotman Paris mengaku asisten pribadinya itu mendapatkan beberapa fasilitas selama 20 tahun bekerja dengannya.

Fasilitas yang diberikan seperti mobil yang harganya milyaran rupiah.

"Gitu ya standar lah 1 M 1,5 M.

Itu rata rata ya karena aspri saya penampilannya bonafit juga, nggak boleh dia naik mobil lain.

Ya namanya juga bidang jasa," kata pengacara kondang, Hotman Paris, saat wawancaranya dengan Selebrita Trans7 beberapa waktu lalu.

Selain itu, Hotman Paris juga memberikan Nurbaeny Janah gaji yang berpuluh-puluh kali lipat dari gaji saat pertama Nurbaeny jadi asisten pribadinya.

"Ya itu mulai gaji dari 3 juta.

Sekarang sudah mulai berpuluh-puluh kali lipat," ujar Hotman Paris.

Selain gaji, Hotman Paris juga tak segan untuk memberikan sebuah bonus apabila Nurbaeny Janah berhasil membantu dirinya untuk menyelesaikan suatu perkara di pengadilan.

Menurut Hotman Paris, hal itu sebanding dengan kerja keras yang sudah didedikasikan selama bekerja dengannya.

"Yang berjasa sama kita ya tentu beda lah

Ya kaya aspri saya itu, hampir tiap tahun dapat mercedes benz dari saya tapi itu kan sesuai dengan prestasinya.

Kadang ya kita dapat perkara besar kita menang ya kita kasih bonus," lanjutnya.

Untuk diketahui, Nurbaeny Janah merupakan asisten pribadi Hotman Paris yang sudah menemaninya selama 20 tahun.

Dulu, Nurbaeny merupakan lulusan institut pertanian, namun setelah bekerja dengan Hotman Paris, Nurbaeny melanjutkan pendidikan di sekolah hukum.

Hal itu lantaran Hotman Paris melihat bahwa Nurbaeny memiliki potensi untuk menjadi seorang pengacara sehingga ia berinisiatif untuk menyekolahkan Nurbaeny Janah.

"Semula dia insinyur pertanian, tapi karena saya lihat ada bakat jadi pengacara, saya sekolahkan di fakultas hukum sampai akhirnya sekarang jadi pengacara," lanjut Hotman Paris