Techno
Yahoo Luncurkan Aplikasi 'Yahoo Together' Pesaing WhatsApp (WA), Berikut Fitur-fitur Unggulannya
Yahoo mengumumkan telah meluncurkan aplikasi chatting baru pesaing WhatsApp, yang diberi nama Yahoo Together
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Yahoo mengumumkan telah meluncurkan aplikasi chatting baru pesaing WhatsApp, yang diberi nama Yahoo Together
Setelah menutup Yahoo Messenger pada 17 Juli lalu, Yahoo mengatakan sedang mengembangkan aplikasi chatting baru pesaing WhatsApp, bernama Squirrel.
Kala itu, Yahoo Squirrel masih dalam tahap uji coba beta
Baru-baru ini, Yahoo mengumumkan jika Yahoo Squirrel resmi meluncur dengan nama Yahoo Together, seperti dikutip dari laman Tech Spot
Aplikasi ini dikembangkan oleh tim yang sama dengan pengembang Yahoo Messenger.
Baca: Aplikasi Ini Kabarnya Bisa Mengubah HP Xiaomi Jadi Remote AC, TV & Lainnya, Tertarik Mencoba?
Karena menjadi versi resmi dari Yahoo Squirrel, basis keduanya masih sama dengan membawa sejumlah fitur kombinasi dari aplikasi perpesanan dan fungsi obrolan grup.
Lantas, apa bedanya dengan WhatsApp?
Perbedaan utamanya adalah cara mudah mengelola grup melalui platform mobile.
Sistem undangan grup pun dibuat lebih rahasia, tanpa harus menyimpan kontak nomor atau e-mail yang akan diundang, layaknya WhatsApp.
Pengguna cukup membagikan tautan ke orang-orang tertentu dengan membagikan kode melalui platform chat lain.
Fitur-fitur di dalamnya memudahkan pengguna mengobrol dengan anggota grup berdasarkan topik tertentu, layaknya aplikasi pesan instan Slack.
Hal ini bertujuan untuk mengelompokan percakapan khusus, agar tidak tercampur dengan percakapan di luar topik lain yang sering kali mengganggu.

Selain mengobrol beradasarkan topik tertentu, pengguna juga bisa mengirim pesan langsung secara pribadi.
Dari pengamatan KompasTekno yang menjajal aplikasi ini, beberapa fitur serupa dengan WhatsApp, seperti membagikan foto, GIF, dan reaksi ke sesama anggota grup.
Agak sedikit berbeda, pada fitur reaksi pengguna bisa membuat sendiri reaksinya.
Pengguna juga bisa mencari percakapan lama yang tertimbun.
Selain itu, notifikasi juga bisa disenyapkan jika merasa terganggu dengan rentetan pemberitahuan grup.
Ada juga fitur Broadcast/Siaran yang digunakan untuk memastikan pengumuman penting untuk semua anggota grup.
Tak hanya foto, pengguna juga bisa mengirim dokumen atau tautan.
Selain itu, pengguna bisa mengatur Smart Reminder ke dalam grup untuk mengingatkan jadwal sebuah agenda ke seluruh anggota grup.
Dilansir dari TechSpot, Jumat (5/10/2018), Yahoo Together telah tersedia di Android dan iOS.
Pengguna Android bisa mengunduh Yahoo Together di:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.yahoo.mobile.client.android.mischief&hl=en
Fitur Baru Whatsapp (WA) ini Akan Balas Pesan Lebih Mudah
WhatsApp dikabarkan akan menghadirkan fitur terbarunya yang bisa mempermudah penggunanya dalam membalas pesan
WhatsApp dikabarkan akan menghadirkan fitur baru bernama “Swipe to Reply” di aplikasinya untuk versi android.
Fitur tersebut sebelumnya telah ada di WhatsApp untuk versi iOS
Fitur ini memang belum tersedia di Whatsapp versi terbaru, namun WhatsApp sedang bekerja untuk menambahkan fitur tersebut.
Dikutip dari laman WABetaInfo, fitur WhatsApp baru tersebut akan ditambahkan di pembaruan berikutnya.
Fitur ini belum tersedia dengan alasan masih dalam pengembangan dan fitur perlu mendapatkan banyak perbaikan lainnya sebelum bisa diaktifkan untuk semua orang.
Pembaruan fitur baru WhatsApp ini kabarnya akan dihadirkan melalui aplikasi yang diunduh di Google Play, dengan versi beta hingga 2.18.282.
Namun menurut pantauan surya.co.id, WhatsApp versi 2.18.293 masih belum ada fitur tersebut
Fitur "Swipe to Reply" akan memungkinkan pengguna untuk menggeser ke sisi kanan pesan yang ingin dibalas.
Setelahnya, WhatsApp secara otomatis akan memuat pesan tersebut dalam konteks balasan.

Tentunya fitur ini akan menyingkat waktumu untuk membalas pesan di WhatsApp.
Karena sebelumnya, untuk membalas pesan tertentu, kamu perlu men-tap dan menahan lama pesan tersebut lalu baru menekan tanda balas.
Selain itu, dalam tweetnya WABetaInfo juga menyatakan bahwa perusahaan itu juga sedang mengerjakan Dark Mode untuk iOS dan Android.
Namun, tidak disebutkan kapan WhatsApp akan meluncurkan fitur itu.
Dikabarkan sebelumnya, rencananya WhatsApp memang akan menggulirkan fitur dark mode ( mode gelap) ini untuk platform iOS dan Android
Informasi itu disampaikan akun @WABetaInfo, yang kerap membocorkan bakal fitur baru WhatsApp
Melalui Twitter, @WABetaInfo memamerkan beberapa konsep mode gelap yang kemungkinan akan dikeluarkan oleh WhatsApp.
Ada dua konsep, pertama adalah yang ia sebut "full OLED" dan kedua adalah tema gelap.
Bedanya, full Dark OLED WhatsApp memungkinkan layar OLED untuk mematikan piksel sehingga warnanya gelap gulita dan menghemat baterai.
Sementara tema gelap, yang juga digunakan Telegram, Twitter, dan YouTube, masih akan memancarkan cahaya dari layar.

Soal konsep yang yang akan digulirkan secara WhatsApp resmi, masih belum diketahui.
Namun, dari jajak pendapat yang diadakan, kebanyakan pengguna WhatsApp lebih menyukai opsi mode gelap full OLED.
Fitur mode gelap sudah banyak hadir di berbagai platform, seperti YouTube dan Twitter.
Mode gelap akan mengubah antarmuka dari latar belakang berwarna cerah, menjadi gelap hitam atau gelap biru navy seperti Twitter.
Opsi ini diberikan berkaitan dengan kesehatan dan kenyamanan maya pengguna WhatsApp yang seringkali terus-menerus menatap layar ponsel selama berjam-jam.
Sayangnya, dilansir KompasTekno dari Phone Arena, Senin (17/9/2018), belum diketahui kapan WhatsApp akan menggulirkan fitur ini bahkan dalam versi beta.
Sebab, pada update versi beta terakhir, datangnya fitur mode gelap masih belum nampak.