Aremania Wajib Tahu Soal Ini saat Laga Arema FC Lawan Persebaya

SURYA.co.id | MALANG - Setelah menghimbau Aremania agar tidak melakukan "sweeping" saat laga Arema FC Vs Persebaya, Sabtu (6/10/2018) mendatang, manajemen Arema FC kembali memberikan himbauan pada para suporter mereka.

Kali ini, himbauan dari manajemen berisi tentang atribut yang digunakan para penonton dan suporter saat menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (6/10/2018).

"Mohon maaf sebelumnya, kami himbau Aremania yang datang ke Kanjuruhan mohon untuk menggunakan atribut resmi Arema, jangan beratribut bebas," kata Sudarmaji, Media Officer Arema FC, Kamis (4/10/2018).

Manajemen dan panpel Arema FC menjelaskan, himbauan ini diberikan sebagai salah satu upaya agar laga super big match itu berjalan aman serta kondusif.

Baca: Arema FC Merasa Diuntungkan Jadwal Baru Lawan Persebaya, Ini Penjelasan Milan Petrovic

Baca: Jelang Arema FC vs Persebaya Surabaya, Djajang Nurdjaman Siapkan Taktik Spesial

Baca: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Champions - Liverpool Tergusur, Barcelona Kokoh Puncaki Klasemen

"Kalau menggunakan atribut atau pakaian bebas itu bisa mengundang kecurigaan. Jadi lebih baik pakailah atribut resmi Arema dan ini himbauan resmi dari kami," jelasnya.

Tak hanya menghimbau agar suporter menggunakan atribut Arema, panpel juga menerapkan sisten one man one tiket, dalam artian satu tiket hanya dapat digunakan satu orang saja. Keputusan ini muncul setelah pada laga-laga sebelumnya banyak yang membawa anak dengan usia masih belia,  namun secara postur sudah masuk dewasa.

Selain itu, mengingat laga lawan Bajul Ijo memiliki tingkat kedatangan suporter yang banyak, hingga tiket telah terjual habis sejak baru dibuka, maka dipastikan stadion akan penuh sesak.

"Evaluasi setelah lawan Persija kemarin, ada satu orang atau satu tiket membawa anak kecil tapi secara postur sudah dewasa, itu tidak diperbolehkan karena itu berhubungan dengan kapasitas stadion," tutup Sudarmaji.