Di Traffic Light Kota Blitar, Kini Terdengar Suara Pidato Kebangsaan Bung Karno

SURYA.co.id | BLITAR - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Blitar mulai mengoperasionalkan voice closed circuit television (CCTV) di lima traffic light.

Voice CCTV ini untuk menyampaikan pesan berkaitan dengan lalu lintas, informasi wisata, sampai pidato kebangsaan Bung Karno ke pengendara.

"Untuk tahap awal, kami baru memasang voice CCTV di lima titik. Voice CCTV sudah kami operasikan mulai awal pekan ini," kata Kepala Dishub Kota Blitar, Priyo Suhartono, Kamis (20/9/2018).

Kelima traffic light yang sudah dipasang voice CCTV, yakni, Simpang Tiga Herlingga, Simpang Empat Toko Ijo, Simpang Empat Kawi, Simpang Empat Pasar Pahing Lama, dan Simpang Empat Toko 15.

Di lima simpang itu terlihat sudah terpasang CCTV lengkap dengan speaker.

Seperti yang terlihat di Simpang Tiga Herlingga.

Saat siang hari terdengar suara lagu-lagu kebangsaan yang diputar di lokasi.

Pengendara yang berhenti saat lampu traffic light menyala merah bisa menikmati suara lagu kebangsaan yang muncul lewat speaker.

Tak hanya itu, saat ada pengendara yang berhenti melewati marka, juga langsung mendapat teguran dari petugas lewat pengeras suara di lokasi.

Petugas memperingatkan pengendara agar berhenti di belakang marka jalan.

"Ada petugas yang memantau lewat kamera CCTV di kantor Dishub. Kalau ada yang melanggar langsung diperingatkan oleh petugas," ujar Priyo.

Saat akhir pekan atau liburan, kata Priyo, voice CCTV akan digunakan untuk menyampaikan informasi tempat wisata di Kota Blitar ke pengendara.

Pengendara dari luar kota yang sedang liburan di Kota Blitar bisa mendapatkan refrensi tempat wisata saat berhenti di traffic light.

Tak hanya itu, saat waktu-waktu tertentu, petugas juga akan memutar pidato-pidato kebangsaan Bung Karno di traffic light.

Pengendara bisa menikmati pidato-pidato Bung Karno saat berhenti di traffic light.

"Biasanya pidato-pidato Bung Karno hanya diputar di Istana Gebang maupun di Perpustakaan Bung Karno. Sekarang, masyarakat juga bisa mendengarkan pidato Bung Karno saat berhenti di traffic light," kata Priyo.