Berita Entertainment
Ajudan Bongkar Kebiasaan Jokowi dari Kunker hingga Istirahat, 2 Kalimat ini Membuatnya Tersanjung
Dua asisten ajudan presiden, Teddy Indra Wijaya dan Syarif Muhammad Fitriansyah menceritakan pengalamannya saat bekerja bersama Jokowi.
SURYA.co.id - Presiden Jokowi dikenal sebagai sosok pekerja keras yang tak pantang menyerah.
Apakah kesan itu juga dirasakan para ajudan yang selama ini bersamanya?
Dua asisten ajudan presiden, Teddy Indra Wijaya dan Syarif Muhammad Fitriansyah menceritakan pengalamannya saat bekerja bersama Jokowi di channel Youtube Presiden Joko Widodo, Kamis (6/9/2018).
Teddy yang merupakan lulusan akademi militer tahun 2011 mengatakan bahwa dirinya tak pernah menyangka bahwa akan menjadi seorang asisten ajudan presiden.
Diketahui, tugas asisten ajudan tidak sama dengan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Paspampres hanya berfokus pada pengamanan, sedangkan asisten ajudan lebih ke aktivitas sehari-hari Presiden Jokowi.
"Kalau kita, kegiatan Bapak sehari-hari. Sehingga Bapak bekerja lancar dan nyaman," jelas Teddy.

Sebagai Presiden, Jokowi kerap melakukan kunjungan kerja (kunker) di beberapa provinsi di Indonesia.
Dalam kunker tersebut, Jokowi memantau berbagai pembangunan yang sedang berjalan.
Syarif menambahkan bahwa Jokowi pernah melakukan kunjungan kerja dari ujung Aceh hingga Papua dalam satu waktu.
"Jadi Bapak itu pernah, pagi terbang ke Aceh. Setelah ke Aceh itu ke Banjarmasin. Setelah itu lanjut terbang ke Halmahera, Maluku Utara. Setelah itu lanjut lagi ke Papua, untuk melihat perkembangan Jalan TransPapua. Jadi selama lima hari, satu hari satu provinsi," jelas Syarif yang memiliki pangkat Inspektur Polisi tingkat satu.
Di sela-sela kunjungan kerja Jokowi, rupanya terjadi banyak hal yang tak terduga.
Jokowi sering meminta untuk berkunjung ke suatu tempat secara spontan.
"Kalau ketemu warga itu, menurut saya Bapak istirahat. Karena Bapak pasti gembira, ketawa, kemudian salam-salaman, itu yang membuat Bapak istirahat," tutur Teddy.
Apa kebiasaan presiden saat bertemu rakyat?
Menurut Syarif, Jokowi kerap memenuhi permintaan masyarakat yang datang sejauh 3-5 km untuk berfoto bersama.
Saat itu lah dia yang mendapat bagian untuk memfotokan.
Setelah berfoto, Jokowi lalu mengecek hasilnya.
"Kalau fotonya jelek, fotonya ngeblur dibalikin lagi HP nya ke saya. Saya fotoin lagi, sampai fotonya bagus,
lalu bapak ucapkan, nih, terima nih fotonya, Bagus," terang Syarif.

Di saat tidak ada kegiatan, rupanya Jokowi sering menonton Youtube, mengecek media sosial dan berita.
Bahkan, Presiden ketujuh itu juga membaca pesan-pesan yang dikirim masyarakat melalui Direct Message ke akun media sosialnya.
Ketika ditanya satu dua kata yang menggambarkan tentang sosok Jokowi, Teddy dan Syarif menjawab seperti berikut.
"Bapak itu banyak idenya," jawab Teddy.
Sedangkan Syarif menjawab, "Unpredictable (Tidak bisa ditebak)."
Mereka lalu ditanya apakah Jokowi pernah curhat kepada mereka.
Reaksi keduanya pun tampak bingung.
Syarif dan Teddy sesaat saling melempar pandangan, terdiam hingga akhirnya tertawa berasama.
"Rahasia, mas. Ya, namanya curhat masa saya kasih tahu," ucap Teddy yang disambut tawa oleh Syarif.
Apa hal kecil yang paling berkesan?
Syarif mengaku tersanjung ketika dipanggil nama oleh presiden.
"Saya dipanggil nama. Pangkat belum tinggi juga, tapi sudah dipanggil nama oleh presiden itu merupakan hal yang luar biasa bagi saya," aku Syarif.
Sementara Teddy mengaku tersanjung ketika diucapkan terima kasih oleh Jokowi.
"Saya diucapin terimakasih mas. Bayangin 'terimaksih ya, terima kasih ya'
Bagi saya itu, seneng banget itu pasti," ujarnya.
Simak cerita mereka selengkapnya di video ini!
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Asisten Ajudan Presiden Beberkan Kebiasaan Jokowi saat Melakukan Kunjungan Kerja