Al Ghazali Murka, Sebut-sebut Nama Dajjal untuk Sindir Netizen, Gara-gara Kabar Overdosis?

“Bukan masuk rumah sakit, cek ke rumah sakit. Cek kesehatan, karena kondisinya itu drop jadi ibunya berinisiatif untuk cek darah sama MRI (Magnetic Resonance Imaging),” kata Dian saat dihubungi wartawan Minggu (12/8/2018).

Dian menyebut Al memang mengalami keletihan lantaran aktivitasnya.

Sabtu malam, Al sempat mengisi acara di Garut, Jawa Barat.

Sementara hari sebelumnya remaja yang juga berkarir sebagai Disc Jockey (DJ) itu juga mengisi acara di Bali.

Dian pun menampik kabar yang menyebut Al dilarikan ke rumah sakit karena overdosis.

“Dan hasilnya secara medical nggak apa-apa. Normal semua. Bagus, hanya kecapekan. Tes urin udah dilakukan, nggak ada apa-apa. Dan tidak overdosis. Yang perlu di garisbawahi bukan over dosis ya,” kata Dian.

Kini, Al pun sudah kembali ke kediamannya. Ia tak dirawat inap di rumah sakit.

“Ke rumah sakit, tapi nggak dirawat inap,” katanya.

Dian juga menjelaskan kalau setiap aktivitas dari Al Ghazali, ternyata selalu mendapat dampingan dari petugas Badan Narkotika Nasional (BNN).

Hal tersebut merupakan inisiatif dari pihak manajemen lantaran karir Al sebagai Disc Jockey (DJ) rentan terhadap pergaulan bebas.

“Iya setiap pekerjaan Al dilakukan itu selalu didampingi sama BNN,” kata Dian

Karir Al sebagai DJ menjadi alasan putra sulung dari Ahmad Dhani itu selalu didampingi BNN.

Terlebih, Al lebih banyak mengisi acara pada malam hari.

“Kita memang protect kan dunia DJ rentan ya sama yang begituan. Karena dia mainnya malem terus,” kata Dian.

Seperti diketahui, pemilik nama lengkap Ahmad Al Ghazali Kohler ini kerap tampil menjadi disc jockey (DJ) di sejumlah tempat hiburan.