Berita Entertainment

Reaksi Gibran Saat Dipuji Hotman Paris sebagai Pengusaha Tanpa Proyek Gratisan

Putra Jokowi Gibran Rakabuming dikenal mandiri dan tidak pernah bergantung pada orangtuanya saat menjalankan bisnis.

Editor: Tri Mulyono
Tribun Jogja/Junianto Setyadi
Presiden RI Joko Widodo (Presiden Jokowi) menggendong Gibran Rakabuming Raka saat prosesi siraman pernikahan, Rabu (10/6/2015) di Solo. 

SURYA.CO.ID -  Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) Gibran Rakabuming  dikenal mandiri dan tidak pernah bergantung pada orangtuanya saat menjalankan bisnis.

Hal itulah yang menuai banyak pujian termasuk yang terbaru dari pengacara kondang Hotman Paris Hutapea

Hidup mandiri Gibran jalani di luar negeri. Kembali ke Indonesia, ia menjadi entrepreneur dengan membuka lapangan kerja.

Gibran Rakabuming lahir di Solo, 1 Oktober 1987 dari pasangan Joko Widodo dan Iriana.

Baca: Raisa Bergaun Transparan Dibanjiri Komentar Netizen, Disanjung Bak Bidadari Jatuh

Baca: Baju Terbuka Aurel di Pantai Ramai Komentar, Ashanty Mengaku Sedih & Sakit Hati, Ungkap Perasaannya

Baca: Begini Kata Pengacara Terkait Inneke Koesherawati Soal Kasus Sewa Kamar Lapas Mewah Sang Suami

Baca: Kisah Ekspedisi Kopassus di Gunung Jayawijaya, Tempat yang Rumornya Terdapat Suku Pemakan Manusia

Ia adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Kedua adiknya Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep.

Setahun kelahirannya, namanya dijadikan nama perusahaan ayahnya bernama CV Rakabu yang bergerak dalam usaha mebel.

Gibran Rakabuming menghabiskan masa kecilnya di kota kelahirannya.

Namun, setelah lulus SMP, Gibran melanjutkan sekolah di Orchid Park Secondary School, Singapura.

Selanjutnya, meneruskan studinya ke Management Development Institute of Singapore (MDIS) dan University of Technology Insearch, Sydney, Australia yang tamat tahun 2010.

Gibran tinggal di luar negeri hampir 8 tahun dalam menyelesaikan sekolahnya.

Ia tumbuh mandiri jauh dari kedua orangtuanya. Saat ia hidup jauh dari keluarga, ayahnya di Indonesia menjadi orang penting.

Namun, bagi Gibran itu tak menghalangi dirinya untuk berkarya dan bekerja dengan kemampuannya sendiri.

Ia tak mau memanfaatkan posisi orang tuanya. Ia justru mulai merintis dari bawah.

Sekembalinya ke tanah air, Gibran merintis bisnis katering Chilli Pari pada Desember 2010.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved