Roro Fitria Catut Nama Ibunya untuk Pesan Narkoba, Alasannya Tak Masuk Akal

GRID.ID - Artis Roro Fitria membuat pengakuan mengejutkan usai menjalani sidang kasus narkoba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Cilandak, Kamis (12/7/2018).

Artis asal Yogyakarta ini mengaku mencatut nama ibunya saat memesan sabu-sabu lewat ojek online. 

Hal itu dilakukan karena takut nomornya disebarluaskan, mengingat ia adalah figur publik.

Hal itu ternyata menjadi bumerang bagi Roro. Sebab, setelah memesan sabu-sabu menggunakan ojek online atas nama ibunya, Roro ditangkap oleh pihak kepolisian pada 14 Februari 2018 lalu.

Usai menjalani sidang, Roro mengaku bersalah kepada ibunya. Ia merasa melakukan kesalahan besar dalam hidupnya, karena sudah mengatasnamakan ibunya untuk memesan narkoba.

"Pastinya saya menyesal sekali, karena saya menggunakan nama mama saya (untuk pesan narkoba)," kata Roro Fitria.

Oleh karena itu, Roro meminta maaf kepada sang ibunda. Akibat perbuatannya itu, Roro harus menjalani kehidupan di balik jeruji besi.

"Permintaan maafnya maksudnya buat mama. Karena saya juga enggak nyangka dari yang coba-coba jadi seperti ini," ucapnya.

Roro mengaku kapok. Selama di penjara, Roro mengakui kehidupannya tidak bergelimang harta dan fasilitas, beda seperti dirinya sebelum ditangkap.

"Dan memang saya sudah merasakan bagaimana susahnya hidup serba terbatas di dalam rutan," ujar Roro Fitria.

Kemarin, sidang dengan terdakwa Roro Fitria ditunda, karena saksi dari JPU, yaitu anggota kepolisian, tidak bisa hadir karena sedang berada di Merak, Banten, untuk melaksanakan tugas.

Diajak Selebgram

Roro Fitria ditangkap di kediamannya pada Rabu (14/2/2018) karena ketahuan memesan narkoba jenis sabu.

Penangkapan dirinya itu membuat Roro merasa malu dan menyesali perbuatannya.

Terlebih lagi karena ia merupakan salah satu dari beberapa selebriti tanah air yang menjadi duta anti narkoba.

Hal ini diungkapkan oleh Sunan Kalijaga dalam video wawancara yang diunggah akun @cumicumi.com_insta melalui instagram beberapa waktu lalu.

Sunan Kalijaga mengatakan, "sepengetahuan saya dari kemarin masih nangis terus ya."

"Bersalahnya luar biasa, malunya juga luar biasa," tambahnya.

Sunan juga menceritakan awal mula Roro Fitria mulai menggunakan barang haram tersebut.

"Satu tahun terakhir ini dia sudah awal mengenal narkoba tersebut saat mendatangi salah satu rekan selebriti yang ulang tahun," tutur Sunan.

Teman Roro sesama selebriti dalam pesta tersebut kemudian mengajaknya untuk mencoba narkoba.

Awalnya Roro menolak dengan alasan bahwa ia telah menjadi penyuluh anti narkoba.

Namun temannya tersebut meyakinkan Roro dengan bujuk rayu.

"Ah nggak asik lu, nggak seru lu, udah coba aja sekali," ungkap Sunan menirukan kawan selebriti Roro.

Setelah mencoba, Roro akhirnya terjerumus dalam jeratan narkoba hingga akhirnya ditangkap.

Roro juga menyampaikan penyesalannya kepada Sunan Kalijaga.

Saat ditanya mengapa ia bisa kecanduan narkoba, Roro mengaku khilaf.

Ia juga meminta Sunan untuk mendampinginya dalam kasus yang membuatnya ditahan ini.

Sunan pun menanggapi bahwa ia pasti mendampingi artis seksi itu sebagai teman, namun ia menolak menjadi kuasa hukum Roro.

"Dampingi sebagai kawan, saya pasti dampingi. Tapi kalau dampingi sebagai kuasa hukum saya tidak bisa Roro," tegas ayah Salmafina ini.