Sebelum Tewas Dipatuk King Cobra, Rizky Kirim Pesan ke Panji Petualang, Tanyakan Hal Tak Biasa

Rizki Ahmad (19), remaja asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang tewas dipatuk King Cobra ternyata pernah menghubungi Panji Petualang.

Editor: Musahadah
instagram
Panji dan Rizky sebelum tewas dipatuk king cobra 

SURYA.co.id - Rizky Ahmad (19), remaja asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang tewas dipatuk King Cobra ternyata pernah menghubungi Panji, eks presenter acara petualangan di televisi. 

Hal ini diketahui dalam unggahan instagram @panjipetualang, Selasa (10/7/2018). 

Panji mengungkap pernah dikirimi pesan Rizky pada 16 Juni 2018. 

Saat itu Rizky mengaku baru menemukan king cobra sepanjang 4 meter. 

Berbeda dengan ular kebanyakan, king cobra temuan Rizky ini sangat tenang. 

Rizky berharap Panji bisa mampir ke Palangkara untuk bisa ditanya-tanya masalah ini. 

"Bang, kalo misalkan ke kalimantan tengah mampier ke Palangkaraya lah. kumpai king cobra saya yang sangat tenang banget padahal baru nemu, panjangnya kisaran 4 meter, saya mau nanya-nanya sama abang kenapa king cobraf uyang baru nemu bisa tenang banget gini," tulis Rizky di pesannya ke Panji

Sayangnya, sebelum pertanyaan itu dijawab Panji, Rizky sudah tewas di tangan hewan piaraannya. 

"Ternyata risky pernah inbox saya di facebook . maaf saya belum sempet jawab pertanyaan nya rizky..," tulis Panji di unggahannya. 

Seperti diketahui, Rizky dipatuk king cobra saat memamerkan hewan piaraannya itu ke khalayak umum di Bundaran Besar Palangkaraya.

Bersama teman-temannya dia memamerkan sejumlah reptil termasuk king cobra ke masyarakat. 

Saking keasyikan ngobrol, Rizky lupa ular tersebut lepas dan kemudian mematuk lengan kanannya.

Sesaat setelah di patuk ular piaraannya, korban tampak masih kuat hingga akhirnya dia mulai merasa pusing.

Rizky kemudian dilarikan ke RS Doris Sylvanus untuk diberikan pengobatan.

Keterangan Dr Ricka Zaluchu, awalnya korban tampak kuat saja, namun setelah dilakukan perawatan beberapa jam kemudian kondisinya tampak memburuk.

"Dari IGD korban kemudian dipindahkan ke ruang ICU untuk perawatan lebih intensif," ujarnya.

Beberapa jam usai mendapat perawatan medis Rizky dinyatakan koma hingga akhirnya meninggal dunia.

Racun ular King Cobra yang menggigit lengannya sudah menyebar hingga memecahkan pembuluh darahnya.

Diketahui ular King Cobra tersebut Rizky dapatkan saat banjir menerjang Jalan Danau Rangas Kelurahan Bukittunggal Kecamatan Jekanraya, Palangkaraya.

Ular King Cobra tersebut saat itu tersangkut di jaring ikan yang dipasang warga di bawah rumah yang terendam banjir, Rabu (2/5/2018) lalu.

Saat itu, pemilik rumah ketakutan, sehingga akhirnya Rizki yang tinggal di bantaran Sungai Kahayan tak jauh dari lokasi penemuan ular dipanggil untuk membantu.

Putra dari Suwardi Duyen dan Arbainah ini, datang kemudian menangkap ular tersebut tanpa rasa takut, sehingga akhirnya ular King Cobra tersebut dipeliharanya dan dilatihnya hingga akhirnya jinak.

Suwardi Duyen, Bapak korban, mengatakan, ikhlas atas wafatnya Rizki.

"Meskipun berat  tapi ini adalah kehendak Allah ta'ala, kami ikhlaskan,"ujarnya saat ditemui di kamar jenazah RS Doris Sylvanus Palangkaraya.

Lihat video: 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved