Tumbangkan Persigo Semeru FC 0-3, Madura FC Kokoh di Puncak Klasemen

SURYA.co.id I LUMAJANG – Madura FC berhasil menumbangkan Persigo Semeru FC  0-3 pada laga ke-6 Liga 2 Wilayah Timur di Stadion Semeru, Kota Lumajang, Kamis sore (5/7/2018).

 Tiga Gol skuat tim berjuluk Laskar Joko Tole itu dicetak oleh Joko Prayitno menit 12, Yusuf Effendi menit 82, dan Andre Vemberyono menit 85.

Pelatih kepala Madura FC, Salahudin menilai kemenangan itu tidak lepas dari semangat juang yang ditunjukkan skuat asuhannya di pertandingan itu, di sisi lain taktik dan strategi yang di instruksikan berjalan dengan baik.

“Alhamdulillah kita diberikan kemenangan dan terimakasih untuk semua pemain, mereka sudah berjuang, dipertandingan ini instruksi kita jalan. Semangat juang mereka sangat baik, semoga kedepannya semangat itu terus ditingkatkan,” terang mantan pelatih Barito Putera tersebut.

Ditambahkan, meskipun bisa meraih kemenangan, pelatih asal Palembang itu menilai skuat asuhannya masih terdapat banyak kekurangan.

“Kita masih banyak kekurangan yang perlu kita perbaiki dan evaluasi, karena kompetisi ini masih panjang, ini baru awal, kalau kita masih mau di atas, jangan kita merasa di atas, kita harus merasa kita masih di bawah supaya kita berusaha untuk keatas,” terangnya.

Paling mencolok yang perlu banyak pembenahan menurut Salahudin adalah segi fisik, karena di pertandingan itu, skuat asuhannya sedikit menurun memasuki babak kedua.

“Tim dipertandingan itu cara kerja sudah bagus, cuma kita masih sedikit lemah dari sisi fisik, ini perlu kita tingkatkan lagi. Dipertandingan itu, khususnya babak kedua, kondisi fisik pemain sedikit menurun, perlu untuk terus menjaga fisik dengan baik dalam setiap pertandingan, sehingga saat bertanding dari babak pertama hingga akhir tetap baik,” ungkap Salahudin.

Sedang pelatih Persigo Semeru FC, Putut Wijanarko mengungkapkan, kekalahan skuat asuhannya di kandangnya sendiri tidak lepas dari buruknya performa tim, bahkan Putut menyebut itu adalah penampilan terburuk timnya selama musim ini.

 "Ini adalah penampilan terburuk selama saya melatih Semeru FC, sejak kemasukan menit ke-12, anak-anak bermain dengan skema permainan yang tidak saya harapkan, semoga kejadian ini tidak terulang kembali,” terangnya.

Putut menegaskan, kedepan akan ada banyak pembenahan dari timnya, dan dia berharap skuat asuhannya cepat bangkit dari kekalahan.

“Banyak pembenahan untuk menatap laga selanjutnya melawan PSIM jogja, apalagi perjalanan kompetisi masih sangat panjang, saya berharap tim segera bangkit, jangan sampai terpuruk dengan kekalahan ini,” pungkasnya.

Atas hasil kemenangan ini menjadikan Madura FC masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga 2 Wilayah Timur dengan 14 poin. Bahkan, Madura FC menjadi satu-satunya tim Liga 2 2018 yang belum terkalahkan hingga pekan ke-6.