HUT Ke 725 Kota Surabaya

Ngontel Bareng Komunitas Sepeda Tua, Peringatan HJKS di Pantai Kenjeran

Dalam rangka peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS), Pemerintah kota bekerjasama dengan Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti).

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Parmin
surya/pipit maulidiya
Ketua Komunitas Sepeda Tua Slamet Mulyono (paling kiri) didampingin Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga Arief Setia Purwanto (tengah) dalam konferensi pers di Kantor Humas Pemkot Surabaya. 

SURYA.co.id | SURABAYA - Dalam rangka peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS), Pemerintah kota bekerjasama dengan Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti) menggelar acara bertajuk Beach Onthel Merah Putih.

Sesuai dengan temanya, acara akan berlangsung di Sentra Ikan Bulak, Jalan Pantai Lama Kenjeran, Bulak Surabaya.

Rencananya perayaan ngonthel bareng diselenggarakan pada 12 sampai 13 Mei 2018.

Kepala Komunitas Sepeda Tua Indonesia (KOSTI) wilayah Surabaya Slamet Mulyono menuturkan peserta yang terdaftar sampai saat ini sudah 3000an orang.

Mereka datang tidak hanya dari Jawa Timur saja. Melainkan dari Palangkaraya, DKI Jakarta, Jawa Barat, (Cikarang dan Bekasi), Lombok, Sulawesi Barat - Majene, Kediri, dan dari provinsi Jawa Timur, peserta dari Ngawi sampai Banyuwangi.

"Kali ini kami memilih lokasi di Sentra Ikan Bulak, dengan tujuan mengenalkan destinasi wisata di kawasan pantai Kenjeran, yang sudah sangat bagus," aku Slamet (5/5) saat prescon di Kantor Humas Pemkot Surabaya.

Slamet mengatakan tidak hanya lokasinya yang sudah tertata rapi, Sentra Ikan Bulak Kenjeran, dekat dengan Taman Suroboyo dan Jembatan Suroboyo yang cukup fenomenal dikalangan pecinta sepeda.

"Selaim itu warganya memiliki berbagai produk mulai kerajinan tangan dari kerang hingga kuliner. Sebelumnya kami sudah 4 kali menggelar acara di Tambaksari, jadi kali ini akan semakin berkesan," tambahnya.

Slamet menerakan rute Ngontel Bareng nantinya akan menempuh jarak 27,8 Kilometer dengan estimasi waktu 2 jam.

Start perjalanan akan dimulai pukul 07.00 WIB mengikuti rute sebagai berikut.

Sentra Bulak Kenjeran - Jembatan Suroboyo - Sukolilo Larangan - Jalan Kenjeran - Jalan Raya Karang Asem - Jalan Kapas Krampung - Jalan Tambaksari - Ambengan - Jalan Kenjeran - Jalan Kedung Cowek - Kali Kedinding - Nambangan - Jalan Cupat Kulon - Sentra Bulak Kenjeran (finish).

Semua lanjut Slamet harus menggunakan sepeda tua, dan menggunakan kostum sesuai dengan tema acara, yang juga diselenggaran untuk peringatan Jambore sepeda tua nusantara ke 6 ini.

Jangan khawatir, masyarakat yang tidak punya sepeda namun tetap ingin ikut bisa menyewa sepeda kuno pada Sabtu (12/5/2018) malam di lokasi acara (Sentra Ikan Bulak) dan mengembalikannya, Minggu (13/5) usai acara.

"Harganya RP 50 ribu. Pada Sabtu (12/5) malam kami memang ada sarasehan dan hiburan, sementara besok paginya pukul 07.00 WIB akan berlangsung lomba," tambahnya.

Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga Arief Setia Purwanto menambahkan selain mengenalkan wisata kota Surabaya juga meramaikan di wilayah Bulak, dan jalin silatirahmi antar pesepeda tua Indonesia.

"Karena peserta yang datang tidak hanya dari Surabaya, jadi ini sekaligus bagian dari mempromosikan wisata di kota Surabaya," akunya. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved