Citizen Reporter
Ini Akhir Pekan ala Mahasiswa Cerdas
Berakhir pekan leyeh-leyeh saja, boleh. Akan tetapi, bagi para mahasiswa penerima beasiswa ini, akhir pekan diisi dengan aktivitas istimewa.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Gresik menggelar pelatihan. Pesertanya merupakan mahasiswa penerima beasiswa dari Baznas.
Pelatihan itu berbeda dengan pelatihan yang dilakukan terdahulu karena kali ini digelar pelatihan tentang penelitian. Pelatihan yang dilaksanakan di pesantren Khoizanul Ulum, Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti itu berlangsung dua hari, Sabtu (21/4/2018) dan Minggu (22/4/2018).
Ke-66 peserta dibekali dengan enam materi. Empat materi fokus kepada penelitian antara lain tentang metode penelitian, jenis-jenis penelitian, data beserta teknik penelitiannya, dan teknik analisis data. Dua materi lainnya mengupas tentang keislaman dan kebangsaan serta materi kemasyarakatan.
Hari pertama, peserta berdiskusi saat penyampaian materi. Mereka aktif menanggapi apa yang disampaikan pemateri. Kegiatan sejak pagi itu ditutup pukul 22.50. Meski sepanjang hari bergelut dengan materi, mereka tetap bersemangat karena memahami, materi itu sangat dibutuhkan.
Selain fokus pada pelatihan penelitian, aktivitas itu menumbuhkan rasa kekeluargaan dalam diri mahasiswa dari berbagai macam latar belakang. Salah satu caranya adalah membuat mereka tinggal bersama dalam satu atap.
Zainal Abidin, Wakil Ketua 1 Baznas Gresik yang memandu acara, mengajak para peserta berinteraksi dengan membentuk kelompok.
"Pada hari kedua, kelompok beranggotakan 6–7 mahasiswa itu sudah akrab," kata Zainal.
Selanjutnya, berbekal data-data yang harus dilengkapi dengan hasil penelitian, para peserta diajak terjun langsung berbaur dengan masyarakat. Mereka melihat kondisi 10 desa di Menganti.
Di situlah mahasiswa berlatih memecahkan masalah yang terjadi dalam masyarakat secara langsung. Itu dijadikan implementasi dari pembelajaran materi.
Setelah melakukan penelitian langsung, setiap kelompok mempresentasikan hasil penelitian yang didapat dengan masalah yang berbeda dari tiap desa yang diteliti. Masing-masing kelompok menyusun rencana tindak lanjut dengan tujuan dapat memecahkan masalah yang diperoleh.
Dengan demikian, pelatihan penelitian itu mengajak mahasiswa benar-benar belajar memecahkan masalah melalui penelitian. Selain mendapat ilmu baru mengenai penelitian, peserta juga diberi wawasan tentang dunia kemasyarakatan.
Acara pelatihan ditutup dengan pendistribusian beasiswa kepada para peserta. Mereka bersemangat mengaplikasikan ilmu yang didapat dari pelatihan itu.
Nur Widiyawati Ningsih
Mahasiswa Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia
Universitas Trunojoyo Madura
Serunya Kompetisi Ar-Rohman Games VII di MTs Ar-Rohman Tegalrejo, Kabupaten Magetan |
![]() |
---|
Keseruan Pentas Menjemput Luka Masa Lalu yang Tak Berlalu Fakultas Sastra UM |
![]() |
---|
Guru dan Karyawan SMP Muhammadiyah 4 Surabaya Terima Vaksin Covid-19 di Sekolah |
![]() |
---|
Siswa SMKN 3 Bojonegoro Buat Prototype Alat Penyiram Tanaman Otomatis Nyaman Mas |
![]() |
---|
Keseruan Mengajar Dari Rumah Batch II, Mengabdi dari Rumah untuk Tetangga |
![]() |
---|