Berita Bangkalan
Pria Banyuwangi 12 Hari Jalan Kaki ke Bangkalan Sambil Baca Shalawat Nabi. Ini Tujuannya
Zainuri, pria 76 tahun dari Banyuwangi, jalan kaki selama 12 hari hingga akhirnya tiba di Bangkalan. Tujuannya untuk misi spiritual.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Eben Haezer Panca
SURYA.co.id | BANGKALAN - Tekad bulat Zainuri (76) untuk lebih mendekatkan diri dengan Sang Khaliq tak terbendung.
Pria asal Kecamatan Muncar, Banyuwangi itu bahkan menerabas jalur bebas dari pejalan kaki, Jembatan Suramadu pada Kamis (19/4/2018) malam.
Terik matahari di Kota Bangkalan memaksa Zainuri menghentikan langkahnya. Sambil mengipaskan capingnya, ia berteduh di sebuah warung kopi di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Mlajah, Bangkalan, Jumat (20/4/2018).
Zainuri datang ke Bangkalan untuk ziarah ke Makam Syaichona Cholil di Desa Martajasah.
Makam itu hanya berjarak 1,5 kilometer dari tempatnya berteduh.
Sebelumnya, ia singgah di Makam Sunan Ampel Surabaya, Kamis malam.
Perjalanan dilanjutkan dengan melewati Jembatan Suramadu, jalur bebas dari pejalan kaki.
Ia masuk begitu saja, menerabas jalur kendaraan roda dua.
Baca: Kota-kota Hantu yang Menyimpan Kisah Kelam, No 9 Muncul Lagi Setelah Tenggelam 28 Tahun
Baca: Disebut Pemilik Perusahaan Taksi Online, Gibran Rakabuming Raka : Memang Punya Saya Kok
Baca: Daus Mini Syok Tahu Istrinya Hamil saat Ajukan Cerai, Sebut Ada yang Ngompori
Baca: Menjijikkan, Pria Tulungagung Ini Berkeliaran Naik Motor Lalu Tunjukkan Alat Vitalnya di Depan Cewek
Petugas jaga toll-gate sisi Surabaya baru mengetahuinya ketika dirinya jauh dari pandangan para petugas.
Petugas yang mengemudikan mobil Jasa Marga, disebutnya mobil polisi, mencoba untuk mengantarkan Zainuri. Namun tawaran itu ditolaknya.