Sinopsis Chandra Nandini ANTV Episode 80 Jumat 23 Maret. Mohini Merasuki Tubuh Nandini

Sinopsis dan live streaming Chandra Nandini ANTV episode 80 Jumat 23 Maret 2018.

Penulis: Any Riaya Nikita | Editor: Any Riaya Nikita
forwomans.com
Chandra Nandini 

SURYA.co.id - Sinopsis Chandra Nandini ANTV episode 80 Jumat 23 Maret 2018.

Pada serial Chandra Nandini yang tayang hari ini, Jumat 23 Maret 2018, Bindusara masih kesal karena Chandra yang dirasuki Bheem mempermalukannya di depan umum bahkan menjebloskannya ke penjara.

Dharma menjelaskan bahwa ia tidak pernah menjelekkan Bindusara di hadapan Chandra.

Bindusara menolak penjelasannya dan menuduh bahwa ini semua hanyalah akal-akalan Nandini dan Dharma saja.

Baca: Sinopsis Chandra Nandini ANTV Episode 81 Sabtu 24 Maret. Kejahatan Bheem dan Mohini Terbongkar!

Baca: Para Pemeran Serial Chandra Nandini Sapa Penggemar di Surabaya, Sabtu dan Minggu, di Sini Lokasinya

Tidak terima Nandini dihina oleh Bindusara, Dharma membongkar perjanjian Nandini dan Bheem.

Dharma juga mengatakan bahwa Bindusara bisa bebas karena Nandini terpaksa mau menghabiskan malam bersama Bheem yang ada di dalam tubuh Chandra.

Chanakya yang sedang menyamar mendengar kemarahan rakyat terhadap Chandra.

Baca: Live streaming & Sinopsis Karma ANTV Jumat 23 Maret. Roy Kiyoshi Ditemani Pria Indigo Asal Thailand

Keluarga kerajaan melihat rakyat yang datang ke istana dan menyuarakan kemarahan mereka terhadap Chandra.

Rakyat merasa kecewa karena perubahan sikap Chandra yang drastis hingga memenjarakan Bindusara.

Bindusara pun keluar dan berusaha menenangkan rakyat.

Bheem menipu Mohini soal alasannya membebaskan Bindusara.

Ia berkata hanya ingin balas dendam kepada Nandini, padahal sebenarnnya ia memang ingin menghabiskan waktu bersama Nandini.

Chanakya merasa ada yang tidak beres dan bergegas kembali ke istana.

Sementara itu, Bheem tengah menanti Nandini di kamar Chandra.

Nandini ragu-ragu saat akan menemui Bheem, namun ia meneguhkan hatinya demi Bindusara.

Tepat ketika Bheem dalam tubuh Chandra mulai merayu Nandini, seorang prajurit menyampaikan bahwa Chanakya ingin bertemu.

Dengan marah Bheem mengusir prajurit dan berkata tak bisa menemui Chanakya karena ia sedang sibuk.

Chanakya merasa heran karena Chandra menolak untuk menemuinya dengan alasan sibuk.

Nandini meminta Bheem menemui Chanakya terlebih dahulu namun ia menolak.

Chanakya akhirnya nekat menemui Chandra langsung di kamarnya.

Melihat Chanakya yang memaksa menemuinya, Bheem emosi dan memaki gurunya itu dengan kata-kata yang tidak pantas diucapkan.

Mendengar ucapan Bheem itu, Chanakya tersinggung dan berkata tidak akan tinggal di istana lagi.

Chanakya juga mengancam bahwa Chandra akan menyesal nantinya.

Nandini mengikuti Chanakya dan berusaha menjelaskan apa yang terjadi kepadanya.

Nandini juga meminta bantuan Chanakya karena tak ada lagi yang bisa menolong Chandra selain dirinya.

Chanakya mengingat perlakuan Chandra dan berusaha mencari penyebab tingkah laku aneh Raja Magadha itu.

Seorang prajurit berkata bahwa Chandra sering keluar masuk sebuah kamar.

Chanakya pun meminta prajurit untuk membuka pintu kamar tersebut untuk menyelidikinya.

Melihat Chanakya hendak membuka kamarnya, Bheem yang masih ada di tubuh Chandra merasa panik.

Ia mencegah Chanakya untuk masuk.

Hal itu membuat Chanakya semakin curiga.

Bheem merasa gelisah dan menyesal telah bertindak sembrono dengan menentang Chanakya.

Bheem segera keluar dari tubuh Chandra dan kembali menjadi dirinya sendiri.

Nandini melihat Chandra yang terbaring dan mengeluh sakit kepala.

Chandra meminta Nandini untuk memijat kepalanya, dan Nandini merasa itu adalah trik Chandra untuk mendekatinya.

Mohini mengintai Chandra dan Nandini lalu merasa kesal melihat kebersamaan mereka.

Chandra bertanya apa yang telah terjadi dan Nandini menjawabnya dengan enggan karena merasa kesal.

Melihat Nandini yang emosi, Chandra malah mengkhawatirkannya dan beranggapan istrinya itu sedang sakit.

Sementara itu, dua istri Bindusara sedang diramal oleh seorang pembaca nasib.

Peramal tersebut meramal Charumitra dan mengatakan bahwa ia akan memiliki seorang putra.

Putra Charumitra itu nantinya akan menjadi anak pertama Bindusara.

Dharma mengulurkan tangan ketika tiba gilirannya untuk diramal.

Peramal mengatakan bahwa Dharma akan memiliki dua orang anak dari Bindusara.

Salah satu dari anak Dharma akan menjadi ahli ilmu dan lainnya akan menjadi penguasa Kerajaan Magadha.

Mendengar ramalan itu Charumitra merasa kesal.

Bagaimana bisa putranya lahir lebih dulu namun yang menjadi Raja Magadha adalah putra Dharma?

Chandra menemui Chanakya dan memintanya menolong Nandini yang diduganya sedang sakit.

Chanakya merasa sangat heran dan semakin yakin bahwa ada yang salah dalam diri Chandra.

Chandra bertanya kepada Nandini soal perubahan sikap orang-orang kepadanya.

Nandini menjelaskan apa yang terjadi sambil berkata bahwa ia lebih baik menjadi Savitri saja daripada menjadi istri raja yang berperangai buruk.

Mendengar hal itu, Chandra malah menganggap Nandini tengah berhalusinasi.

Tiba-tiba, sukma Mohini merasuki Nandini dan berkata ia ingin menemui suaminya yaitu Bheem.

Serial Chandra Nandini adalah sebuah drama kolosal yang mengisahkan seorang raja yang terkenal pada masa India Kuno.

Raja tersebut bernama Chandragupta Maurya I, yang dalam serial ini diperankan oleh aktor India Rajat Tokas.

Chandragupta Maurya I adalah kakek dari Raja Ashoka, yang juga memiliki nama besar dalam sejarah kerajaan di India.

Serial Chandra Nandini berkisah tentang cinta sang raja dengan kekasihnya, Nandini, yang kemudian menjadi ratu Kerajaan Magadha.

Beradu peran dengan Rajat Tokas, sosok Nandini diperankan oleh aktris cantik Shweta Basu Prasad.

Sementara itu, Bindusara dewasa diperankan oleh aktor Siddarth Nigam.

Saksikan kisah Chandra, Nandini, dan Bindusara dalam serial Chandra Nandini ANTV episode 80 yang tayang hari ini, Jumat 23 Maret 2018 melalui link live streaming berikut ini.

LINK LIVE STREAMING ANTV CHANDRA NANDINI 1

LINK LIVE STREAMING ANTV CHANDRA NANDINI 2

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved