Berita Ponorogo

Wanita di Ponorogo Tewas Misterius Saat Kencan Bareng Selingkuhan di Hotel

Seorang perempuan tewas misterius di kamar hotel saat kencan dengan pria selingkuhannya. Sebelumnya, dia pamit ke suami mau servis ponsel.

Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Eben Haezer Panca
ist/humas polres Ponorogo
Jasad NS saat dibawa ke RS setelah meninggal dunia di kamar hotel saat berkencan dengan selingkuhannya, Selasa (6/3/2018) 

SURYA.co.id|PONOROGO - Seorang perempuan berinisial NS (36) warga Sempu, Kecamatan Ngebel, Ponorogo meninggal secara tidak wajar. Korban dinyatakan dokter sudah meninggal ketika dibawa ke RS Griya Husada Senin (6/3/2018) malam.

Kasubbag Humas Polres Madiun, AKP Sumantri menuturkan, pada Senin (5/3/2018) sekitar pukul 05.00 WIB, korban pamit kepada suaminya yang berinisial RN akan pergi ke Madiun untuk mereparasi ponselnya.

"Korban pamit suaminya mau pergi servis handphone ke Madiun. Lalu, oleh suaminya diantar hingga Jalan Raya Dolopo," katanya, Selasa (6/3/2018) kepada wartawan.

Baca: Kisah Wanita Ponorogo Tewas saat di Hotel Bareng Selingkuhan, Tega Lakukan Dosa ini ke Suami

(Misteri Orang Meninggal Dunia Bisa Menjawab Panggilan Telepon, Mungkinkah Suara Arwah Korban?)

(Dua Korban Kecelakaan di Lamongan Diarak Polisi, Disuruh Cerita Kronologis ke Warga, Ini Aksinya)

RN kemudian mengantar istrinya hingga Jalan Raya Dolopo, Kabupaten Madiun. Korban lalu meminta suaminya segera pulang usai mengantarnya ke Jalan Raya Dolopo, karena ia beralasan akan pergi ke Madiun menggunakan bus.

Namun, bukannya naik bus ke Madiun untuk servis ponsel, NS ternyata sudah membuat janji dengan pria lain, tanpa sepengetahuan suaminya.

Korban dijemput oleh pria berinisial RS warga Desa Suluk, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, sekitar pukul 10.00 WIB.

(Kronologi Tewasnya Wanita yang Dicekoki Air di Trenggalek, Mulut Korban Juga Disumpal Ikan Teri)

Selanjutnya, RS dan NS pergi ke Hotel Surya Indah di Jalan Raya Ponorogo KM 5, tepatnya di Kaibon, Kabupaten Madiun. Pasangan bukan suami istri ini kemudian menyewa kamar bernomor 121.

Kemudian, sekitar pukul 13.00 WIB, pria tersebut keluar kamar dan meminta tolong kepada pegawai hotel bernama Yudiono dan Narno karena NS tidak sadarkan diri.

Oleh pegawai hotel, kata Sumantri, disarankan agar membawa NS ke RS Griya Husada Madiun. Dalam keadaan tak sadarkan diri, korban diantar oleh RS menggunakan taksi ke RS Griya Husada, Kota Madiun.

(Usai Pukuli Ibu, Remaja di Magetan Dihantam Palu Hingga Tewas Oleh Ayah Sendiri)

Korban diterima oleh dokter bernama Dewi dan perawat Tri Wahyu Handoko. Saat dibawa ke RS Griya Husada, korban dinyatakan sudah meninggal.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved