D-NET Ajak Anak Muda Bangun Bisnis Startup di Indonesia

SURYA.co.id | SURABAYA - Perusahaan penyedia internet, D~NET berkomitmen untuk mewadahi para generasi muda menciptakan startup baru.

Tak cukup hanya berhenti di proses penciptaan, D~NET juga siap untuk membantu pengembangan startup agar bisa bertahan di bisnis berbasis teknolologi tersebut.

Komitmen ini disampaikan oleh Caroline Gondokosumo, Founder & CEO Dutakom Wibawa Putra, pada acara pameran teknologi yang diselengarakan D~NET di Tunjungan Convention Center, Surabaya, Minggu (19/10/2017).

Caroline menjelaskan, atas dasar komitmen tersebut, pada perayaan usia D~NET yang ke 20, pihaknya kemudian mengadakan pameran teknologi bertajuk "ID.Connect".

Mengusung tema "Hello Digital Inspiration", D~NET ingin memberdayakan generasi muda Indonesia untuk berkarya dengan memanfaatkan teknologi tinggi.

"Acara hari ini diselenggarakan dalam rangka ulang tahun ke-20. Kami ingin mengajak generasi mudsa untuk jeli dalam mengamati masalah sosial yang ada dan menemukan solusi dengan konsep serta ide bisnis melalui teknologi digital," ujar Caroline di sela acara, Minggu (19/11/2017).

"Sebenarnya, banyak anak muda yang memilki kreatif dan ide. Namun, mereka masih memerlukan wadah untuk menjadi pasar mereka," lanjutnya.

Dalam acara yang berlangsung selama sehari penuh ini, D~NET juga mengadakan beberapa seminar dengan mengadirkan sembilan pemateri di bidang startup.

Di antaranya, Gaurav Girotra (Business Development Manager Facebook), Bastian Purrer (CEO LYKE), Jim Oklahoma (Co-Founder & Cbdo iGROW) , Joyce Gaspersz (Head of Grab fo Work GRAB), dan beberapa pemateri lain.

Diharapkan, dengan adanya seminar tersebut, para pegiat pemula bisa mengadopsi cara mengembangkan startup mereka.

Tak cukup dengan seminar, ajang kali ini juga dihadiri oleh 50 perusahaan startup dan produk IT dari berbagai kota.

"Kami ingin menjembatani mereka yang ingin membuka usaha, namun masih membutuhkan dana. Acara ini juga bisa menjadi ajang untuk bertemu dengan para investor," jelasnya.

Acara ini juga diisi dengan kompetisi startup yang diikuti oleh sekitar 40 peserta di Jawa Timur.

"Pemenang dari kompetisi ini akan mendapatkan hadiah sekaligus mentor untuk mendampingi mereka dalam mengembangkan bisnis startup mereka. Ada beberapa mentor yang telah kami persiapkan," jelasnya.

Azhar Hasyim, Direktur E-Bussiness Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) yang turut hadir pada acara ini pun mengapresiasi acara ini.

"Acara ini selaras dengan tujuan pemerintah yang mempunyai target untuk mendukung terciptanya seribu startup baru di Indonesia," tandasnya.

"Program ini telah disosialisasikan di sepuluh kota di seluruh Indonesia," pungkasnya.