Perbankan

BNI Genjot Peningkatan DPK Lewat Kartu Smart Card Pelajar

Bank BNI mendapat peluang untuk menggenjot jumlah Dana Pihak Ketiga melalui peluncuran kartu pelajar untuk pelajar di Surabaya.

surabaya.tribunnews.com/Ahmad Zaimul Haq
CEO BNI Kantor Wilayah Surabaya, Slamet Djumantoro (kiri) bersama Walikota Surabaya, Tri Rismaharini saat peluncuran secara resmi Kartu Pelajar Surabaya usai upacara HUT Kemerdekaan RI ke-72 di Balai Kota, Taman Surya, Kamis (17/8). 

SURYA.co.id | SURABAYA - PT Bank Negara Indonesia Tbk (Persero) atau Bank BNI terus agresif dalam meningkatkan jumlah Dana Pihak Ketiga (DPK) melalui dana murah berupa tabungan. Salah satunya melalui kartu pelajar yang sekaligus tabungan serta kartu debit yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Surabaya.

"Memang nilainya tidak besar dalam menyumbang DPK. Namun dengan potensi jumlah pelajar kota Surabaya yang besar, tetap bisa memberi sumbangan pada DPK, sekaligus implementasi gerakan non tunai," jelas Djoko Adisucipto, Pemimpin Cabang BNI Surabaya, usai penyerahan kartu multi fungsi untuk pelajar di sela upacara perayaan 17 Agustus 1945 di lapangan Taman Surya, Balaikota Surabaya, Kamis (17/8/2017).

Potensi jumlah pelajar di kota Surabaya mencapai 410.000. Terdiri atas pelajar SD, SMP, dan SMA baik negeri maupun swasta. Sebagai tahap awal, Djoko menyebutkan, pihaknya masih meluncurkan 2.500 kartu untuk pelajar di tiga sekolah.

"Selanjutnya secara bertahap akan berlanjut hingga Oktober 2018. Kami lakukan bertahap karena perlu koordinasi dengan sekolah, misalnya terkait penyediaan mesin EDC dan lainnya," jelas Djoko.

(Baca: Wow! Smart Card Khusus Untuk Pelajar di Surabaya Bakal Bisa Dipakai Nonton di Bioskop)

Hingga Oktober ditargetkan seluruh sekolah sudah bisa implementasikan kartu pelajar itu. Kartu pelajar BNI ini tidak hanya untuk tabungan, tapi juga bermanfaat sebagai alat transaksi non tunai di sekolah. Misalnya membayar di kantin atau koperasi sekolah.

Selain itu, juga bisa menjadi kartu identitas pelajar sekaligus disiapkan untuk bisa dimanfaatkan saat trem sudah beroperasional di Surabaya.

"Jadi pelajar yang naik trem, bisa membayar pakai kartu ini," tambah Tri Rismaharini, Walikota Surabaya.

Dari 410.000 pelajar itu, berasal dari 1.050 sekolah yang tersebar di wilayah Surabaya.

Selain penyerahan kartu pelajar, dalam kegiatan disela upacara itu, BNI juga menyerahkan bantuan CSR (Corporate Social Responsible) berupa rumah pompa untuk PDAM Kota Surabaya untuk melayani warga di Kelurahan Bringin, Kecamatan Sambikerep.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved