Berita Banyuwangi
Ingin Tahu Bentuk Kursi dan Perabot Dapur Masyarakat Using? Kunjungi Pameran Ini
Beragam karya terpampang, mulai lukisan abstrak, moderen, natural, romantisme, realisme, hingga ekspresionisme.
Penulis: Haorrahman | Editor: Musahadah
SURYA.co.id|BANYUWANGI - Banyuwangi menggelar pameran lukisan, patung, fotografi, dalam even Ampag-Ampag Banyuwangi, di Gedung Wanita Paramita Kencana, 6-11 Desember 2016.
Pameran yang menjadi wadah para pelukis muda ini adalah terjemahan dari dua event, Banyuwangi Painting dan Photography dan Using Tradisional Furniture Festival.
Beragam karya terpampang, mulai lukisan abstrak, moderen, natural, romantisme, realisme, hingga ekspresionisme.
Sedikitnya ada 130 pelukis dari dalam maupun luar Banyuwangi ikut andil dalam pameran ini. Diantaranya, Mozez Misdy, S Yadi K, Ilyasin, Elyeser dan pemahat patung Suhartono.
Asisten Administrasi Umum, Fajar Suasana menyatakan gelaran ini merupakan sebuah sarana pemerintah dalam mewadahi karya seniman.
"Dengan ditampilkannya karya-karya ini kami ingin menunjukkan kepada masyarakat, bagaimana wujud eksistensi seniman kita. Mudah-mudahan dengan gelaran ini karya mereka semakin berkibar dan dikenal,” kata Fajar Suasana, Rabu (7/12/2016).
Selain seni lukis, puluhan komunitas using juga memaperkan beragam furniture dan perabot masyarakat using.
Benda-benda yang dipajang rata-rata memiliki umur puluhan tahun.
Keaslian furniture ini sangat terjaga, bahkan bentuk dan kondisnya masih seperti yang dulu. Seperti meja, kursi, tempat tidur, bangku malas hingga peralatan dapur.
Furniture yang dipamerkan dalam festival ini asli milik masyarakat Using.
“Ini diadakan untuk lebih mengenalkan kultur kehidupan masyarakat Using yang sesungguhnya kepada dunia luar. Bagaiamana bentuk tempat tidur, meja makan, kursi tamu hingga peralatan dapur yang digunakan masyarakat using. Masyarakakat pun pasti akan bisa mengenal masyarakat using yang hingga kini masih memegang teguh tradisi-tradisinya," kata Fajar.
Ke depan, kata Fajar, event semacam ini akan terus digelar untuk lebih memantapkan Banyuwangi sebagai daerah yang memiliki beragam kekayaan seni dan budaya.
Foto: Beragam pameran lukisan, fotografi, dan patung Banyuwangi dipamerkan di Ampag-Ampag Banyuwngi