Berita Surabaya
Mahal Jika Bikin Sendiri, Cosplayer Ini Pilih Sewa Baju
#SURABAYA - Paling mahal adalah untuk membuat sepatu yang berbahan busa hati. Sedang baju dan topi dibuat dari bahan kain flannel.
Penulis: Achmad Pramudito | Editor: Yuli
SURYA.co.id | SURABAYA - Peserta Cosplay Competition di Grand City Mall Surabaya mengaku membuat sendiri busana plus aribut-atribut untuk ikut di acara yang digeber selama tiga hari sejak Jumat (18/11/2016) itu.
“Biayanya nggak banyak kok. Total hanya habis Rp 300.000,” ungkap Abdillah Hehe yang memerankan tokoh Mario Bros.
Paling mahal adalah untuk membuat sepatu yang berbahan busa hati. Sedang baju dan topi dibuat dari bahan kain flannel.
Kumis yang membentang lebar itu pun dibuat dari bahan kain flannel. Agar bisa menempel dilem pakai lem bulu mata.
“Gambarnya saya buat lalu saya serahkan penjahit untuk menggarap seperti yang saya mau,” urai mahasiswa Stiesia Jurusan Akuntansi ini.
Sementara Ikhlas Subagyo yang memerankan tokoh Saint Saiya mengaku atribut yang dia pakai cukup mahal karena proses pembuatannya cukup ribet.
Selain itu, bahan berupa busa hati yang melekat di hampir sekujur tubuhnya pun cukup banyak, termasuk pada bagian sayapnya.
“Di bagian sayap ini ada kawatnya sehingga bisa membentang seperti ini,” tandas siswa kelas 1 SMK Negeri 12 Surabaya ini.
Menurut Ikhlas, biaya untuk membuat baju Saint Saiya itu sekitar Rp 2 juta.
“Karena mahal, saya sewa saja. Tapi, nantinya saya ingin buat sendiri,” ucapnya.
Belasan tokoh karakter animasi ini menjadi bagian dari Cosplay Competition yang diadakan Grand City Mall.
Kegiatan yang diadakan dalam rangka Toys Fair itu berlangsung selama tiga hari sejak Jumat (18/11).
Selain Cosplay Competition, acara bertema Toys & Joys itu juga dimeriahkan Lomba Angkat Palu Thor seberat 5 kg.