Berita Ekonomi Bisnis
Manfaatkan Kantor Cabang Baru, Bank Mandiri Bidik Pengunjung Royal Plaza
"Terutama untuk bisa menambah Dana Pihak Ketiga (DPK) dan penyaluran kredit usaha khusus bagi pedagang yang menjadi nasabah kami di sini," jelas Agus.
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Parmin
SURYA.co.id | SURABAYA - Setelah Bank Jatim dan Bank BRI, giliran Bank Mandiri yang membuka layanan di mal Royal Plaza, Selasa (15/11/2016).
Tidak sekedar outlet, Bank Mandiri memilih membuka kantor cabang.
Di sela peresmian, Regional CEO PT Bank Mandiri (persero) Tbk, Region VIII Agus Haryoto Widodo, menyebutkan, pihaknya membidik nasabah Bank Mandiri baik dari pengunjung maupun tenant di Royal Plaza.
"Terutama untuk bisa menambah Dana Pihak Ketiga (DPK) dan penyaluran kredit usaha khusus bagi pedagang yang menjadi nasabah kami di sini," jelas Agus.
Mandiri mencatat, ada sekitar 1.800 pedagang yang menjadi nasabah Bank Mandiri.
Mereka memiliki potensi yang besar untuk dibidik di segmen kredit mikro dan small bisnis.
"Dengan adanya kantor cabang ini, setiap harinya kami bisa menyalurkan kredit yang Rp 2,5 miliar sampai Rp 3 miliar per bulannya," tambah Agus.
Sebelum ada kantor cabang, di mal Royal Plaza sudah ada layanan ATM untuk tarik tunai maupun setor tunai.
Mesin ATM itu jumlahnya juga lebih dari dua. Dan setiap akhir pekan, dengan jumlah mesin ATM yang sudah lebih dari dua, masih ada antrian. Sehingga diputuskan menambah kantor layanan.
Samentara itu, hingga akhir tahun Agus menargetkan kredit yang tersalurkan sebanyak Rp 5 miliar sampai Rp 10 miliar untuk masing-masing 20 cabang baru yang baru dibuka di akhir tahun ini.
Sedangkan total DPK Bank Mandiri mencapai Rp 52 triliun dan mengalami pertubuhan sebesar 14 persen.
Total kredit yang disalurkan sebesar Rp 58 triliun dan mengalami pertumbuhan 11 persen.